Lebih dari 1 Juta Sarjana di RI Menganggur, Apa yang Salah?

Ilustrasi wisuda
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Di tengah masifnya peningkatan jumlah lulusan perguruan tinggi setiap tahun, kenyataan pahit justru muncul di baliknya. Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) per Februari 2025 mengungkap bahwa lebih dari 1 juta lulusan sarjana di Indonesia saat ini menganggur. 

9 Profesi Baru yang Muncul karena AI Kini Diburu Banyak Perusahaan Besar, Minat Ganti Karier?

Fenomena ini memunculkan kekhawatiran serius terkait efektivitas pendidikan tinggi dalam menyiapkan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan industri.

Persoalan ini tidak berdiri sendiri. Kesenjangan antara jumlah lulusan dan ketersediaan lapangan kerja berkualitas menciptakan tekanan besar, khususnya bagi generasi muda yang baru memasuki dunia kerja. 

5 Pekerjaan Remote Paling Dicari 2025: Gaji Global, Fleksibel, dan Bisa Dikerjakan dari Rumah!

Di sisi lain, revolusi industri 4.0 dan penetrasi teknologi berbasis AI juga turut memicu perubahan besar dalam struktur pekerjaan yang dibutuhkan dunia usaha. Lalu, apa saja penyebab dari meningkatnya jumlah sarjana menganggur di Indonesia? Dan bagaimana Anda dapat menghadapinya dengan strategi yang tepat?

1. Tingginya Angka Pengangguran Sarjana

7 Profesi Berbasis AI yang Cocok Buat Introvert, Kerja Sendirian tapi Tetap Produktif

Berdasarkan data BPS yang dirilis pada awal Juli 2025, tercatat ada 7,28 juta orang menganggur di Indonesia, atau sekitar 4,76% dari total angkatan kerja. Dari angka tersebut, sekitar 1,01 juta orang merupakan lulusan pendidikan tinggi (Diploma IV hingga S3), atau sekitar 13,89% dari total pengangguran nasional.

Ironisnya, tren ini terus meningkat. Dibandingkan Februari 2024, persentase pengangguran dari lulusan universitas naik dari 12,21% menjadi 13,89%, menandakan bahwa setiap tahun makin banyak sarjana yang belum berhasil terserap di dunia kerja.

Halaman Selanjutnya
img_title