Terancam Digantikan AI, Pekerja White Collar Perlu Kuasai 7 Skill Ini! Sudah Punya?
- blr.com
Lifestyle – Perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) semakin pesat dan mulai merambah ke berbagai sektor pekerjaan, termasuk pekerjaan white collar yang sebelumnya dianggap aman. Dalam laporan Financial Times dan Business Insider, sejumlah perusahaan besar seperti JPMorgan, IBM, hingga Amazon telah mulai mengintegrasikan AI untuk menyederhanakan tugas.
Mulai dari tugas administratif dan analisis data, sehingga membuat beberapa pekerjaan kantoran jadi lebih rawan otomatisasi.
Terkait ini, CEO Perplexity, Aravind Srinivas, mengatakan, tantangan ini seharusnya bukan membuat pekerja panik, melainkan mendorong agar segera bertindak. Dalam wawancaranya dengan Economic Times India, Srinivas mengajak agar tidak panik.
"Pelajari alat-alat AI, dan kembangkan keterampilan yang tak bisa digantikan mesin," ujarnya.
Lantas, apa saja yang bisa Anda lakukan agar tetap relevan dan tidak tersingkir dari dunia kerja digital? Berikut strategi yang bisa Anda terapkan mulai sekarang.
1. Kuasai Literasi AI
Literasi AI kini menjadi keterampilan wajib. Ini bukan berarti Anda harus jadi insinyur data, tetapi cukup memahami cara kerja alat-alat seperti ChatGPT, Copilot, atau sistem otomatisasi lain di bidang Anda.