Rahasia Kulit Kening Tetap Mulus Meski Sering Begadang

Lifestyle –Bagi banyak anak muda, begadang adalah hal yang sulit dihindari. Entah itu untuk mengerjakan tugas kuliah, mengejar deadline kerja, atau sekadar nongkrong hingga larut malam. Masalahnya, kebiasaan tidur larut ini sering diikuti dengan tanda-tanda penuaan dini, seperti munculnya garis halus di kening atau kulit yang kusam.

Tapi apakah mungkin menjaga kulit kening tetap mulus meski jam tidur berantakan? Jawabannya mungkin, asalkan Anda memahami penyebab kerusakan kulit akibat kurang tidur, dan menerapkan strategi pencegahan yang tepat.

Kenapa Begadang Bisa Memicu Garis Halus di Kening?

Kurang tidur bukan hanya membuat mata panda dan wajah lelah, tapi juga memicu proses biologis yang mempercepat penuaan kulit.

Ketika kita tidur, tubuh melakukan proses regenerasi, termasuk memperbaiki kerusakan pada sel kulit. Kurang tidur mengganggu fase perbaikan ini dan menyebabkan lonjakan hormon stres, kortisol, yang dapat memicu peradangan. Peradangan kronis melemahkan kolagen dan elastin, dua protein utama yang menjaga kulit tetap kencang dan halus.

Sebuah penelitian yang dikutip oleh Clinical and Experimental Dermatology menemukan bahwa bahkan hanya satu hingga dua malam tidur buruk dapat menurunkan hidrasi kulit dan elastisitas secara signifikan, membuat kulit tampak lebih kusam dan garis halus lebih terlihat.

Bukan hanya kualitas tidur, posisi tidur juga punya peran. Menurut penelitian yang diterbitkan di Aesthetic Surgery Journal, tidur miring atau tengkurap secara konsisten dapat menyebabkan sleep wrinkles, garis lipatan pada kulit akibat tekanan berulang. Jika dibiarkan bertahun-tahun, lipatan ini bisa menetap di dahi atau pipi.