Menaklukkan Ombak: 5 Spot Surfing Ekstrem di Indonesia

Ilustrasi surfing
Sumber :
  • Pexels/Max Ravier

4. Pantai Ombak Tujuh, Sukabumi

Landasan Angker dan 'Pesawat Hantu' di Bandara Polonia Medan

Pantai Ombak Tujuh di Ujung Genteng, Sukabumi, Jawa Barat, dinamakan demikian karena formasi ombaknya yang muncul tujuh kali berturut-turut. Dengan ketinggian ombak rata-rata 3-6 meter, spot ini cocok untuk peselancar berpengalaman yang mencari tantangan tanpa harus bersaing dengan keramaian.

Lokasinya yang relatif tersembunyi menjadikan Pantai Ombak Tujuh destinasi yang ideal bagi mereka yang ingin menikmati surfing dengan suasana lebih tenang. Musim terbaik untuk berselancar adalah Juni hingga Juli, saat ombak mencapai puncak konsistensinya.

Tren Meningkat, 6 Juta Wisatawan Datangi Taman Nasional dan Taman Wisata Alam

Selain ombaknya, kawasan Ujung Genteng juga terkenal dengan pantai-pantai indah lainnya dan keberadaan penyu hijau yang sering bertelur di pesisir.

5. Pantai Nihiwatu, Sumba Barat

Pantai Nihiwatu di Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur, menawarkan kombinasi ombak ekstrem dan keindahan alam yang menakjubkan. Dijuluki Left God Waves, ombak di Nihiwatu bisa mencapai ketinggian 6-8 meter, terutama pada musim puncak Juli hingga Agustus. Spot ini terkenal dengan ombak kiri yang panjang dan kuat, ideal untuk peselancar berpengalaman.

Ciri-ciri Hotel yang Biasanya Digrebek Polisi dan Warga, Jangan Salah Menginap!

Selain ombaknya, Nihiwatu juga menawarkan pengalaman budaya yang kaya dengan tradisi lokal Sumba, seperti tenun ikat dan upacara adat. Pantai ini terletak di kawasan resor mewah, tetapi akses untuk surfing tetap terbuka bagi wisatawan. Keindahan pasir putih dan air jernih menjadikan Nihiwatu destinasi yang tak hanya memacu adrenalin, tetapi juga memanjakan mata.