Wisata Hidden Gem Asia Tenggara yang Wajib Masuk Bucket List 2025
- Pexels
Belitung, Indonesia: Keindahan Granit dan Pantai Karibia
Belitung, pulau di lepas pantai Sumatra, Indonesia, sering disebut sebagai “Seychelles-nya Asia Tenggara” karena formasi batuan granit raksasa dan pantai berpasir putihnya yang menyerupai Karibia. Berbeda dengan Bali, Belitung masih sepi dari turis internasional, menawarkan pengalaman pantai yang intim di Tanjung Tinggi atau Pulau Lengkuas dengan mercusuar bersejarahnya.
Aktivitas seperti island hopping untuk snorkeling di perairan jernih atau menjelajahi Danau Kaolin, bekas tambang dengan air biru kehijauan, memberikan pengalaman visual yang tak terlupakan. Budaya lokal Belitung juga kaya, dengan kopi manggar khas dan hidangan seafood seperti gangan, sup ikan tradisional.
Untuk 2025, kunjungi pada musim kering (April-Oktober) untuk cuaca cerah, dan manfaatkan tur berbasis komunitas untuk mendukung ekonomi lokal. Belitung adalah destinasi ideal bagi mereka yang mencari kombinasi petualangan alam dan keajaiban geologis dengan sentuhan budaya Melayu yang autentik.
Phongsaly, Laos: Petualangan Pegunungan dan Suku Minoritas
Phongsaly, provinsi paling utara di Laos, adalah hidden gem yang menawarkan petualangan pegunungan dan kekayaan budaya suku minoritas seperti Akha, Phunoi, dan Tai Lue. Terletak di ketinggian 1.400 meter, kota ini dikelilingi hutan lebat dan perkebunan teh tertua di Laos, yang berasal dari abad ke-7.
Trekking melalui jalur hutan menuju desa-desa terpencil memberikan kesempatan untuk menginap di rumah penduduk lokal dan belajar tentang tradisi tenun atau pembuatan teh organik. Air terjun Nam Ou yang tersembunyi dan pasar pagi Phongsaly, di mana Anda bisa mencicipi khao soi Laos, menambah daya tarik destinasi ini.