Seperti Mesin Waktu! 7 Daerah di Indonesia Ini Seolah Tak Tersentuh Modernisasi
- Wonderful Indonesia
Rekomendasi 7 Daerah untuk Wisata Jaman Dulu
1. Baduy, Banten
Kawasan adat Suku Baduy di Pegunungan Kendeng, Lebak, Banten, adalah destinasi utama untuk merasakan travel waktu. Terbagi menjadi Baduy Dalam dan Baduy Luar, masyarakat Baduy hidup tanpa teknologi modern, mengikuti ajaran Sunda Wiwitan. Baduy Dalam sangat ketat menjaga adat, melarang listrik, kendaraan, dan fotografi tanpa izin, sementara Baduy Luar lebih terbuka untuk wisatawan.
Rumah anyaman bambu beratap ijuk mencerminkan arsitektur tradisional Sunda yang sederhana namun kokoh. Pengunjung dapat menginap di homestay Baduy Luar, berjalan kaki melintasi sawah, atau mempelajari tradisi seperti tenun. Untuk menghormati adat, kenakan pakaian sederhana dan ikuti tur berpemandu.
2. Kampung Naga, Tasikmalaya, Jawa Barat
Kampung Naga, terletak di tepi Sungai Ciwulan, Tasikmalaya, adalah desa adat Sunda yang memancarkan nostalgia. Rumah panggung beratap ijuk dan tanpa listrik menjadi ciri khas desa ini. Masyarakat Kampung Naga menolak modernisasi untuk menjaga keseimbangan alam, terlihat dari upacara adat seperti Seren Taun.
Pengunjung dapat menjelajahi sawah hijau, menyusuri sungai, atau mempelajari tradisi lokal. Penting untuk menghormati aturan, seperti melepas alas kaki modern di area tertentu, agar pengalaman wisata jaman dulu tetap autentik.