Cara Mendapatkan Visa Schengen 2025: Panduan Lengkap untuk Pemula
Rabu, 20 Agustus 2025 - 19:30 WIB
Sumber :
- Pexels
Untuk mengajukan Visa Schengen, Anda perlu mempersiapkan dokumen-dokumen berikut dengan cermat:
- Formulir Aplikasi Visa: Unduh formulir dari situs resmi kedutaan atau konsulat negara tujuan, isi dengan teliti, dan tandatangani. Pastikan Anda menggunakan versi terbaru formulir.
- Paspor: Paspor harus berlaku minimal tiga bulan setelah tanggal kepulangan dan memiliki setidaknya dua halaman kosong untuk cap visa.
- Foto Biometrik: Siapkan dua foto berukuran 3,5 x 4,5 cm dengan latar belakang cerah (biasanya abu-abu terang), tanpa seragam, dan wajah terlihat jelas.
- Asuransi Perjalanan: Polis asuransi wajib mencakup semua negara Schengen dengan pertanggungan minimal €30.000 (sekitar Rp487 juta) untuk risiko medis, kecelakaan, dan pemulangan jenazah.
- Bukti Keuangan: Rekening koran tiga bulan terakhir yang menunjukkan saldo minimal, misalnya €450 (sekitar Rp7,5 juta) untuk kunjungan 15 hari, meskipun jumlah ini bervariasi antar negara.
- Bukti Akomodasi: Sertakan reservasi hotel, perjanjian sewa, atau surat undangan dari tuan rumah jika menginap di rumah kerabat.
- Rencana Perjalanan: Tiket pesawat pulang-pergi dan itinerary terperinci, termasuk transportasi antar kota jika mengunjungi beberapa negara.
- Surat Keterangan Kerja atau Studi: Surat ini membuktikan status pekerjaan atau studi Anda, termasuk izin cuti jika diperlukan.
- Dokumen Tambahan untuk Anak di Bawah 18 Tahun: Akta kelahiran, akta cerai (jika orang tua bercerai), atau akta kematian (jika salah satu orang tua meninggal).
- Pastikan semua dokumen asli dan memiliki salinan fotokopi. Kekurangan dokumen dapat menyebabkan penolakan atau penundaan proses.
Langkah-Langkah Pengajuan Visa Schengen
Berikut adalah langkah-langkah untuk mengajukan Visa Schengen:
- Tentukan Negara Tujuan Utama: Jika Anda mengunjungi beberapa negara Schengen, ajukan visa di kedutaan atau konsulat negara tempat Anda tinggal paling lama. Jika waktu tinggal sama, pilih negara yang menjadi pintu masuk pertama.
- Buat Janji Temu: Kunjungi situs resmi kedutaan, konsulat, atau pusat aplikasi visa seperti VFS Global untuk membuat janji temu. Disarankan mengajukan 3-6 bulan sebelum keberangkatan, minimal 15 hari sebelumnya.
- Serahkan Dokumen dan Data Biometrik: Hadiri janji temu secara langsung untuk menyerahkan dokumen, membayar biaya visa, dan memberikan data biometrik (sidik jari dan foto). Biaya visa per 11 Juni 2024 adalah €90 (sekitar Rp1,5 juta) untuk dewasa, €45 untuk anak 6-12 tahun, dan gratis untuk anak di bawah 6 tahun. VFS Global mungkin mengenakan biaya layanan tambahan sekitar Rp361.000.
- Wawancara Visa: Bersiaplah untuk menjawab pertanyaan tentang tujuan perjalanan, rencana, dan keuangan Anda. Jawab dengan jujur dan konsisten.
- Tunggu Proses Verifikasi: Proses dapat memakan waktu hingga 45 hari, tergantung pada kelengkapan dokumen dan pemeriksaan tambahan. Anda akan dihubungi jika dokumen tambahan diperlukan.
- Periksa Visa: Setelah visa diterbitkan, periksa data seperti nama, nomor paspor, dan masa berlaku. Laporkan kesalahan segera untuk perbaikan.
Tips Penting untuk Keberhasilan Pengajuan
Untuk meningkatkan peluang persetujuan, perhatikan tips berikut:
Halaman Selanjutnya
Ajukan Lebih Awal: Slot janji temu terbatas, terutama di musim libur. Ajukan visa jauh hari untuk menghindari keterlambatan.Jujur dan Konsisten: Pastikan semua informasi di formulir dan dokumen konsisten. Ketidaksesuaian dapat menyebabkan penolakan.Siapkan Bukti Kuat: Itinerary terperinci, bukti keuangan yang memadai, dan asuransi perjalanan yang valid memperkuat aplikasi Anda.Periksa Kebijakan Negara: Setiap negara Schengen memiliki persyaratan spesifik. Selalu cek situs resmi kedutaan untuk informasi terbaru.Persiapkan Wawancara: Latih jawaban untuk pertanyaan umum seperti tujuan perjalanan, durasi tinggal, dan rencana keuangan.