Labuan Bajo 2025: Mengapa Surga NTT Ini Tetap Jadi Primadona Traveler?

Komodo
Sumber :
  • Jo Kenaru/ NTT

Pada tahun 2025, Labuan Bajo menunjukkan komitmen kuat terhadap pariwisata berkelanjutan. Uskup Labuan Bajo, Mgr. Maksimus Regus, menekankan pentingnya pengelolaan pariwisata yang berfokus pada aspek ekologis dan manfaat bagi komunitas lokal, bukan hanya keuntungan finansial. 

Chiang Mai, Destinasi Ecotourism untuk Liburan Musim Hujan

Inisiatif ini sejalan dengan pengembangan Labuan Bajo sebagai destinasi superprioritas yang bertujuan menarik 500.000 wisatawan mancanegara dan menyumbang devisa hingga Rp8 triliun per tahun. 

Namun, tantangan seperti potensi cuaca ekstrem dan erupsi gunung, seperti Gunung Lewotobi, mengharuskan wisatawan dan operator tur untuk selalu waspada.

Ubah Liburan Jadi Penyembuhan, 4 Retret Wellness Knai Bang Chatt Siap Menyapa Wisatawan