Cuma 45 Menit dari Solo, Inilah Deretan Wisata Menarik di Sragen
- Pixabay
Waduk Kedung Ombo, yang terletak di Desa Ngargosari dan Ngasinan, Kecamatan Sumberlawang, serta Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, adalah destinasi wisata alam yang menawarkan panorama luas dan suasana tenang. Berjarak sekitar 30 km dari Solo, waduk ini dapat dicapai dalam 45 menit melalui Jalan Raya Solo–Sragen.
Wisatawan dapat menikmati aktivitas seperti memancing, kuliner ikan bakar di warung apung, atau menjelajahi waduk dengan perahu melalui trayek wisata “Trip to Boyolayar” dengan tiket Rp50.000, termasuk makan siang di karamba. Rumah Pohon Gunungsono di Desa Gilirejo menawarkan pemandangan waduk yang menyerupai Labuan Bajo, cocok untuk berfoto.
Tiket masuk ke area waduk hanya Rp5.000, dan fasilitas seperti gazebo dan spot foto tersedia. Waduk ini buka 24 jam, memberikan fleksibilitas bagi pengunjung.
3. Pemandian Air Panas Bayanan
Pemandian Air Panas Bayanan di Dusun Bayanan, Desa Jambeyan, Kecamatan Sambirejo, adalah destinasi wisata kesehatan yang populer. Berjarak sekitar 17 km dari pusat Kota Sragen atau 45 menit dari Solo, pemandian ini menawarkan air panas alami yang dikenal sebagai “Air Dewa” atau “Hyang Tirto”, diyakini memiliki khasiat menyembuhkan berbagai penyakit.
Setelah renovasi selama dua tahun, kawasan ini kini memiliki fasilitas modern seperti kolam renang untuk dewasa dan anak, gazebo, serta restoran dengan arsitektur tradisional Jawa. Tiket masuk sekitar Rp10.000, dan pengunjung disarankan berendam tidak lebih dari 15–20 menit untuk alasan kesehatan. Pemandian ini buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 18.00 WIB, menarik wisatawan dari Solo, Sukoharjo, dan Ngawi.