Anti Ribet! Begini Cara Merawat Loyang agar Tidak Mudah Berkarat dan Tetap Kinclong

Ilustrasi loyang kue
Sumber :
  • Freepik

LifestyleLoyang adalah salah satu peralatan dapur yang paling sering digunakan, terutama bagi mereka yang hobi memanggang kue, roti, atau bahkan makanan berat seperti ayam dan lasagna.

Resep Ayam Goreng Tepung Saus Asam Manis ala Resto Chinese Food, Renyah di Luar dan Lembut di Dalam!

Namun, meskipun sering dipakai, banyak orang kurang memperhatikan cara merawat loyang dengan benar. Akibatnya, loyang cepat rusak, muncul karat, atau permukaannya jadi lengket dan tidak bisa digunakan secara optimal.

Padahal, dengan perawatan yang tepat, loyang bisa bertahan bertahun-tahun tanpa harus diganti. Kerusakan yang sering terjadi pada loyang seperti karatan, tergores, atau lapisan anti-lengket yang mengelupas, sebagian besar disebabkan oleh kebiasaan yang salah saat mencuci, menyimpan, atau menggunakannya.

Resep Ayam Lada Hitam yang Gurih dan Pedas Menggoda, Cocok Jadi Menu Spesial di Rumah

Agar loyang tetap awet dan bisa digunakan dalam jangka panjang, berikut beberapa tips sederhana namun efektif yang bisa diterapkan di rumah.

1. Cuci Segera Setelah Digunakan

Jangan tunggu sampai kerak mengering atau loyang benar-benar kotor. Setelah loyang selesai digunakan dan suhunya sudah cukup dingin, segera cuci dengan air hangat dan sabun cuci piring. Ini akan mencegah sisa makanan menempel terlalu kuat yang bisa mengikis permukaan jika harus digosok keras nanti.

2. Hindari Menggunakan Sabut Kasar atau Kawat Gosok

Resep Ayam Teriyaki Rumahan dengan Bumbu Simple tapi Lezat, Cocok untuk Menu Sehari-hari

Menggosok loyang dengan kawat logam memang kelihatan ampuh mengangkat kerak, tapi sebenarnya bisa merusak lapisan pelindung loyang dan membuatnya cepat karatan. Gunakan spons lembut atau sikat berbulu halus agar permukaan loyang tetap terjaga.

3. Keringkan dengan Tuntas, Jangan Biarkan Basah

Karat sering muncul karena air yang tertinggal terlalu lama di permukaan loyang, terutama loyang berbahan logam biasa. Setelah dicuci, segera lap loyang dengan kain kering atau tisu dapur, lalu angin-anginkan sejenak sebelum disimpan.

4. Jangan Merendam Loyang Terlalu Lama

Merendam loyang bisa membantu melonggarkan kerak, tapi jangan dibiarkan berendam berjam-jam apalagi semalaman. Air yang meresap terlalu lama justru bisa mempercepat proses korosi, terutama di bagian sambungan atau sudut loyang.

5. Simpan Loyang di Tempat Kering dan Terbuka

Hindari menyimpan loyang di tempat yang lembap atau tertutup rapat. Jika perlu, beri lapisan tisu atau kain bersih di antara loyang yang ditumpuk agar tidak saling menggores. Untuk loyang anti-lengket, simpan terpisah agar permukaannya tidak rusak karena gesekan.

6. Gunakan Kertas Roti atau Alas Silikon Saat Memanggang

Kertas roti atau alas silikon bukan hanya mencegah makanan lengket, tapi juga membantu melindungi permukaan loyang dari lelehan gula, minyak, atau bahan lain yang bisa membuat kerak menempel dan sulit dibersihkan.

7. Jangan Gunakan Loyang untuk Memotong Makanan

Mengiris kue atau pizza langsung di atas loyang bisa menyebabkan goresan halus yang seiring waktu akan merusak lapisan pelindungnya. Pindahkan makanan ke talenan atau piring sebelum dipotong.

Merawat loyang sebenarnya tidak sulit, asal dilakukan secara konsisten. Dengan kebiasaan mencuci yang benar, pengeringan maksimal, serta penyimpanan yang tepat, loyang bisa awet bertahun-tahun dan tetap aman digunakan. Apalagi jika kamu punya loyang favorit yang sudah terbukti hasil panggangannya selalu sempurna—tentu sayang kalau cepat rusak, kan?

Mulai sekarang, yuk rawat loyangmu seperti merawat alat masak kesayangan lainnya. Dapur bersih, alat terawat, hasil masakan pun makin mantap!