Freezer atau Kulkas, Mana yang Bikin Daging Kurban Lebih Awet dan Segar?

Lifestyle – Iduladha adalah momen yang penuh berkah, terutama saat daging kurban melimpah di rumah. Namun setelah menerima daging dalam jumlah banyak, muncul pertanyaan yang sering membuat bingung: lebih baik disimpan di kulkas atau freezer? 

 

Jawaban atas pertanyaan ini tidak sekadar soal ruang penyimpanan, tapi juga berkaitan erat dengan cara menjaga kualitas dan kesegaran daging kurban.

 

Jika Anda ingin mengolah daging dalam beberapa hari ke depan atau menyimpannya untuk jangka panjang, mengetahui perbedaan fungsi kulkas dan freezer serta teknik menyimpan yang benar akan sangat membantu. Artikel ini akan memberikan tips menyimpan daging kurban yang tepat sesuai kebutuhan Anda.

 

1. Mengenal Fungsi Kulkas dan Freezer dalam Penyimpanan Daging

 

Kulkas (chiller) memiliki suhu sekitar 0–4°C. Cocok untuk menyimpan makanan dalam jangka pendek, termasuk daging yang akan diolah dalam 1–2 hari ke depan.

 

Freezer memiliki suhu lebih rendah, sekitar -18°C atau lebih dingin. Ideal untuk menyimpan daging dalam jangka panjang karena memperlambat pertumbuhan mikroorganisme yang menyebabkan pembusukan. 

 

Gunakan kulkas untuk penyimpanan harian, dan freezer untuk stok daging dalam waktu lebih lama.

 

2. Kapan Sebaiknya Simpan di Kulkas?

 

Anda bisa menyimpan daging di kulkas jika:

 

Akan dimasak dalam 1–2 hari

 

Ingin menjaga tekstur daging tetap empuk

 

Tidak ingin menunggu proses thawing (pencairan) dari daging beku

 

Letakkan daging dalam wadah tertutup rapat di rak paling bawah kulkas. Hindari mencuci sebelum disimpan untuk mengurangi kelembapan dan risiko bakteri.

 

3. Kapan Sebaiknya Simpan di Freezer?

 

Freezer adalah pilihan tepat jika:

 

Anda menerima daging kurban dalam jumlah besar

 

Tidak akan mengolah daging dalam waktu dekat

 

Ingin menyimpan stok daging untuk kebutuhan bulanan

 

Bagi daging ke dalam porsi kecil, bungkus dengan plastik kedap udara atau ziplock, lalu beri label tanggal. Ini memudahkan Anda mengambil sesuai kebutuhan tanpa harus mencairkan semuanya.

 

4. Berapa Lama Daging Bisa Tahan?

 

Di kulkas (chiller): 1–2 hari

 

Di freezer: 3 hingga 6 bulan

 

Jeroan (paru, hati, usus): Lebih baik disimpan di kulkas dan segera dimasak dalam 1 hari

 

Semakin cepat Anda menyimpan daging setelah diterima, semakin baik kualitasnya.

 

Kesalahan Umum Saat Menyimpan Daging Kurban

 

1. Mencuci daging sebelum disimpan → Menyebabkan kelembapan berlebih dan mempercepat pembusukan

 

2. Menyimpan dalam jumlah besar tanpa dipisah → Menyulitkan pengambilan dan mempercepat kerusakan

 

3. Tidak menggunakan wadah tertutup → Menyebabkan bau tak sedap dan kontaminasi silang di kulkas

 

Mana yang Lebih Baik: Kulkas atau Freezer?

 

Jawabannya tergantung pada rencana penggunaan:

 

Untuk konsumsi cepat (dalam 1–2 hari): Gunakan kulkas. Untuk stok jangka panjang (mingguan atau bulanan): Gunakan freezer.

 

Jika memungkinkan, manfaatkan keduanya secara strategis. Simpan sebagian di kulkas untuk masakan harian dan sisanya di freezer untuk persediaan ke depan.

 

Kulkas dan freezer memiliki fungsi berbeda yang sama pentingnya dalam menyimpan daging kurban. Kulkas ideal untuk konsumsi jangka pendek, sementara freezer menjaga kualitas daging dalam jangka panjang. Dengan mengetahui cara penyimpanan yang tepat, Anda tidak hanya menjaga kesegaran daging tetapi juga menghemat pengeluaran dan mencegah pemborosan makanan.

 

Pastikan Anda menyimpan daging dengan cara yang higienis, menggunakan wadah kedap udara, serta mencatat tanggal penyimpanan. Dengan begitu, daging kurban tetap lezat saat dimasak dan aman dikonsumsi kapan pun dibutuhkan.