5 Cara Mengajarkan Anak Membaca Sejak Dini dengan Mudah

Ilustrasi Anak Belajar Membaca
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Literasi dini adalah fondasi penting dalam tumbuh kembang anak, terutama untuk usia 3–6 tahun, saat otak mereka berkembang pesat untuk memproses bahasa dan informasi. Seperti kata pepatah bahwa orang tua adalah sekolah pertama bagi anak, sejumlah kebiasaan dapat dimanfaatkan sebagai sarana mengajarkan anak baca untuk mendukung kesuksesan akademik dan perkembangan emosional.

Jangan Asal Ikut Tren! Ini Risiko dan Peluang Investasi Bitcoin di 2030

Menurut American Academy of Pediatrics, anak yang terpapar aktivitas membaca sejak dini cenderung memiliki kemampuan kognitif dan kosa kata yang lebih baik saat memasuki sekolah dasar. Membaca bukan hanya tentang mengenal huruf, tetapi juga tentang membangun imajinasi, kreativitas, dan ikatan emosional antara orang tua dan anak. 

Dengan pendekatan yang menyenangkan dan berbasis sains, orang tua di Indonesia dapat mengajarkan anak membaca tanpa tekanan, menggunakan alat sederhana seperti buku cerita atau kartu huruf. Berikut 5 cara praktis untuk mengajarkan anak membaca sejak dini.

1. Membaca Buku Cerita Bersama

5 Strategi Investasi yang Cocok untuk Pemula, dari Emas hingga Kripto

Membaca buku cerita bersama anak adalah cara paling efektif untuk membangun minat baca. Pilih buku dengan gambar warna-warni dan cerita sederhana, seperti seri “Kancil dan Teman-Teman” yang populer di Indonesia. 

Luangkan 10 sampai 15 menit setiap malam untuk membaca sambil menunjuk kata-kata dan gambar. Kegiatan membaca bersama meningkatkan kosa kata anak hingga 20 persen. Ayaj dan ibu bis mengajak anak menirukan suara karakter atau mendeskripsikan gambar untuk membuat sesi lebih interaktif.

2. Bermain dengan Kartu Huruf

Halaman Selanjutnya
img_title
Investasi Emas vs Bitcoin, Mana yang Lebih Cuan di Masa Depan?