Mendikdasmen Rekomendasikan Cara Berpikir Komputasional Sejak Dini, Apa Saja Manfaatnya?

Ilustrasi anak belajar.
Sumber :
  • Djarum Foundation.

Lifestyle – Berpikir komputasional merupakan cara berpikir sistematis dan logis untuk memecahkan masalah, yang terinspirasi oleh konsep dan teknik dalam ilmu komputer. Cara berpikir ini melibatkan penguraian masalah menjadi bagian-bagian kecil, mengidentifikasi pola, melakukan abstraksi, dan merancang solusi langkah demi langkah (algoritma). 

5 Tips Cerdas Mengatur Screen Time Anak Tanpa Drama

Berpikir komputasional tidak hanya terbatas pada dunia teknologi, tetapi juga dapat diterapkan dalam berbagai bidang kehidupan, termasuk sains, matematika, ekonomi, dan bahkan dalam kegiatan sehari-hari. 

 

5 Cara Efektif Mengatasi Stunting pada Anak, Sambut Masa Depan Indonesia Cerah dan Lebih Sehat

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah pun mendorong Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial ini. Seperti disampaikan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti dalam beberapa kesempatan, pembelajaran KKA ini dirancang untuk membentuk kemampuan berpikir logis, analitis, dan juga kesadaran etis. 

 

Jangan Disepelekan! Ini Gejala Awal Anak Mulai Kecanduan Gadget

Primadi H. Serad, Direktur Program Bakti Pendidikan Djarum Foundation menuturkan bahwa upaya pengembangan berpikir komputasional dirancang untuk dapat meningkatkan skor Programme for International Student Assessment (PISA) di Kudus. 

 

Halaman Selanjutnya
img_title