Benarkah Anak yang Kidal Lebih Pintar? Ini Kata Penelitian
- Shuttershock
Lifestyle –Anggapan bahwa anak atau orang dewasa yang kidal lebih pintar dari orang tangan kanan sudah lama beredar.
Beberapa penelitian memang menunjukkan kemungkinan adanya hubungan antara kidal dan IQ yang lebih tinggi, tapi ada juga studi yang menyebutkan sebaliknya orang tangan kanan justru lebih unggul. Jadi, apa sebenarnya kata penelitian soal kidal dan tingkat kecerdasan?
Pertama mari pelajari sejarah kidal. Orang kidal atau sering disebut juga "lefties" atau "southpaw" hanya sekitar 10% dari populasi dunia. Beberapa tokoh terkemuka diketahui kidal. Mereka adalah Filsuf Aristoteles, Kaisar Prancis Napoleon Bonaparte, legenda baseball Babe Ruth, seniman Leonardo da Vinci, mantan Presiden AS Barack Obama hingga pendiri Microsoft Bill Gates
Dulu, orang kidal sering dianggap aneh, bahkan dikucilkan. Di Abad Pertengahan, mereka bisa dicurigai sebagai penyihir. Di awal abad ke-20, banyak guru di Amerika memaksa anak-anak kidal belajar menulis dengan tangan kanan.
Ilmuwan zaman dulu bahkan mengira kidal terjadi karena kerusakan ringan pada otak saat perkembangan janin.
Namun, pandangan seperti itu sudah dibantah. Sekarang, banyak yang percaya bahwa menjadi kidal bisa jadi keunikan yang positif termasuk kemungkinan memiliki kecerdasan lebih tinggi. Tapi benarkah?
Topik hubungan antara tangan dominan dan kecerdasan sudah diteliti sejak lama.
Hasilnya masih belum pasti ada studi yang mendukung orang kidal, ada juga yang mendukung tangan kanan.
Sebuah studi tahun 2010 dari Journal of the International Neuropsychological Society menunjukkan bahwa orang yang dominan tangan kanan cenderung sedikit lebih baik dalam tes kognitif, demikian dikutip dari laman Healthier.