Warung Kecil Tapi Larisnya Nggak Masuk Akal, Apakah Karena Cita Rasa atau Ada yang Disembunyikan?
- Freepik
Lifestyle – Pernah nggak kamu makan di suatu tempat yang makanannya terlihat biasa saja, tanpa penyajian mewah, tanpa topping berlebihan, bahkan dari bahan yang sangat sederhana, tapi entah kenapa rasanya bikin nagih? Setelah habis, rasanya ingin pesan lagi.
Bahkan saat pulang ke rumah pun, kamu masih terbayang-bayang rasa makanan itu. Lalu kamu kembali ke tempat itu beberapa hari kemudian, dan lagi-lagi, rasanya tetap menggoda.
Fenomena seperti ini bukan hal asing di dunia kuliner. Banyak orang mengaku pernah mengalami hal yang sama: makanan terlihat sangat biasa tapi entah kenapa bikin ketagihan secara misterius. Bukan cuma satu atau dua orang, tapi bahkan puluhan pelanggan merasakan hal serupa. Lalu muncullah pertanyaan: apakah ini hanya efek psikologis, atau ada unsur “lain” yang tidak kasat mata?
Di masyarakat Indonesia yang masih kental dengan budaya mistis, makanan seperti ini seringkali dikaitkan dengan penggunaan energi gaib atau penglaris. Entah benar atau tidak, isu ini sering jadi perbincangan, terutama kalau warung makannya selalu ramai meski tempatnya tersembunyi, atau pelayanannya biasa-biasa saja.
Apakah Makanan Bisa Mengandung Energi Mistis?
Secara spiritual, banyak orang percaya bahwa makanan bisa “diisi” dengan energi tertentu. Dalam beberapa praktik tradisional atau supranatural, pemilik usaha kuliner bisa meminta bantuan dukun atau paranormal untuk memasukkan energi tertentu ke dalam masakan mereka. Tujuannya jelas: agar pelanggan merasa cocok, ketagihan, dan selalu ingin kembali.
Beberapa orang menyebutkan bahwa efeknya bukan cuma rasa ingin makan lagi, tapi juga perasaan mengantuk setelah makan, tubuh terasa lemas, atau bahkan pikiran jadi kosong saat berada di tempat makan itu.