6 Alasan Cari Kerja Makin Sulit di 2025, Nomor 3 Sering Tak Disadari
- Freepik
Tidak jarang, pelamar berpengalaman ikut bersaing di level entry, sehingga kompetisi semakin sengit bagi fresh graduate maupun profesional muda.
5. Ketidakpastian Ekonomi Membuat Perusahaan Hati-Hati Merekrut
Kenaikan inflasi, biaya hidup yang tinggi, hingga suku bunga global membuat perusahaan menahan ekspansi dan mengurangi perekrutan. Beberapa sektor bahkan menunda pembukaan posisi baru untuk mengendalikan biaya operasional. Situasi ini menambah sulitnya peluang kerja yang tersedia.
6. Reskilling dan Upskilling Berjalan Lambat
Banyak pekerja sadar perlunya meningkatkan keterampilan, tetapi akses terhadap pelatihan belum merata. Institusi pendidikan dan perusahaan juga belum sepenuhnya cepat menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan industri. Akibatnya, gap keterampilan tetap menjadi penghalang besar bagi pencari kerja.
Tahun 2025 membawa tantangan baru bagi pencari kerja di seluruh dunia. Pertumbuhan kerja yang melambat, otomatisasi, hingga kesenjangan keterampilan membuat proses mencari pekerjaan terasa semakin berat.
Bagi Anda yang ingin tetap relevan, langkah terbaik adalah berinvestasi pada keterampilan baru, mengikuti tren industri, dan terus membuka diri terhadap peluang berbeda. Dengan persiapan yang tepat, Anda akan lebih siap menghadapi persaingan kerja yang kian ketat.