2 Jurusan Kuliah Kian Dibutuhkan di Era AI, Bukan IT!

Ilustrasi kerja di era AI
Sumber :
  • Freepik

2. Jurusan Filsafat

10 Profesi Unik Ini Muncul di Era AI, Peluang Cuan Terbuka Lebar di Masa Depan

Filsafat sering dianggap bidang yang abstrak, namun saat ini justru menjadi sangat relevan. Lulusan Filsafat terlatih dalam logika, etika, serta analisis kompleks yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan strategis perusahaan, terutama dalam pengembangan teknologi dan kebijakan publik.

Di era AI, pertanyaan tentang etika penggunaan teknologi, privasi data, dan dampak sosial makin krusial. Profesional filsafat dapat mengisi posisi sebagai konsultan etika, analis kebijakan, peneliti, atau pengembang kebijakan korporat yang bertanggung jawab menjaga reputasi dan keberlanjutan bisnis.

12 Pekerjaan Diprediksi Bertahan dan Tetap Dibutuhkan hingga 20 Tahun ke Depan

Prospek kerja untuk lulusan Filsafat juga berkembang di sektor pemerintahan, LSM, lembaga riset, dan perusahaan teknologi yang membutuhkan perspektif humanis. Kisaran gaji awal untuk lulusan filsafat berkisar Rp5 juta hingga Rp8 juta per bulan, dengan potensi kenaikan mengikuti jenjang karier.

Meski IT dan teknologi digital terus berkembang, jurusan Sastra dan Filsafat menghadirkan keahlian yang tidak tergantikan oleh AI. Keduanya mengasah kemampuan berpikir kritis, komunikasi, dan etika yang sangat dibutuhkan perusahaan di era modern.

6 Pekerjaan Entry-Level yang Tak Lagi Dilirik Gen Z, Gaji Kecil dan Jam Kerja Kaku Jadi Alasan

Dengan prospek kerja yang luas dan gaji kompetitif, memilih jurusan ini bisa menjadi langkah strategis untuk menghadapi masa depan yang penuh tantangan teknologi.