9 Jurusan Kuliah Ini Diprediksi Paling Dicari di 2030, Lulusannya Auto Dilirik Perusahaan Gede!

Ilustrasi pekerja kantoran
Sumber :
  • AP Photo

Lifestyle – Di tengah perubahan dunia kerja yang sangat cepat, memilih jurusan kuliah tidak bisa lagi sekadar mengikuti minat semata. Perkembangan teknologi, kebutuhan industri, dan perubahan sosial membuat sebagian besar pekerjaan saat ini bisa jadi tidak relevan lagi dalam 5 hingga 10 tahun ke depan. 

7 Cara Memulai Karier Remote di Bidang AI, Cuan Dolar Tanpa Harus ke Luar Negeri

 

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memikirkan strategi pendidikan yang bisa membuka jalan menuju profesi yang masih dibutuhkan di masa depan.

Lowongan Kerja Masa Depan Tak Butuh Gelar? Ini Skill yang Lebih Dicari Perusahaan

 

Berdasarkan berbagai laporan internasional termasuk dari World Economic Forum dan sejumlah universitas luar negeri, beberapa bidang studi diprediksi akan tetap relevan bahkan makin dibutuhkan pada tahun 2030. 

Bukan Teknik atau IT, Ini 7 Jurusan Kuliah yang Justru Relevan di Era AI

 

Jurusan kuliah berikut memiliki keterkaitan erat dengan tren global seperti digitalisasi, keberlanjutan lingkungan, serta transformasi sistem kesehatan dan ekonomi. Apa saja jurusan tersebut? Berikut daftarnya:

 

1. Artificial Intelligence dan Machine Learning

 

Jurusan ini menjadi pusat perhatian seiring dengan meningkatnya otomatisasi dan penggunaan teknologi pintar di berbagai industri. Lulusan AI dan Machine Learning banyak dibutuhkan untuk merancang sistem cerdas, seperti chatbot, mobil otonom, hingga analisis prediktif dalam dunia bisnis. Menurut laporan Middle East Education, permintaan di bidang ini diprediksi meningkat lebih dari 40% pada tahun 2030.

 

2. Data Science dan Business Analytics

 

Profesi seperti data scientist dan business analyst semakin dicari karena peran data menjadi sangat vital dalam pengambilan keputusan bisnis. Jurusan kuliah ini mengajarkan cara mengolah data dalam jumlah besar untuk menghasilkan wawasan strategis. Bureau of Labor Statistics AS mencatat pertumbuhan profesi ini mencapai 36% hingga 2030.

 

3. Keamanan Siber (Cybersecurity)

 

Ancaman kejahatan digital yang semakin kompleks menuntut kehadiran lebih banyak ahli keamanan siber. Anda yang mengambil jurusan ini akan mempelajari teknik perlindungan data, sistem, dan jaringan dari serangan siber. Lulusan cybersecurity sangat diminati di sektor perbankan, teknologi, hingga pemerintahan.

 

4. Teknik Energi Terbarukan dan Ilmu Lingkungan

 

Krisis iklim mendorong permintaan tenaga profesional di bidang energi hijau dan keberlanjutan. Jurusan seperti Renewable Energy Engineering dan Environmental Science akan menjadi kunci dalam upaya transisi energi bersih dan pembangunan berkelanjutan. Menurut Intelligent Overseas Education, jurusan ini akan sangat relevan hingga 2030 dan seterusnya.

 

5. Teknik Biomedis dan Kesehatan Digital

 

Industri kesehatan mengalami revolusi besar dengan munculnya telemedicine, alat diagnostik berbasis AI, dan teknologi wearable. Jurusan teknik biomedis, kesehatan digital, serta manajemen rumah sakit berbasis teknologi akan terus tumbuh seiring meningkatnya kebutuhan pelayanan kesehatan modern, terutama di negara dengan populasi menua.

 

6. Fintech dan Teknologi Bisnis

 

Inovasi di sektor keuangan menciptakan permintaan terhadap talenta dengan keahlian di bidang keuangan digital, seperti blockchain, digital banking, dan sistem pembayaran berbasis AI. Jurusan ini akan membekali Anda dengan pemahaman lintas bidang antara keuangan dan teknologi. Fintech engineer kini termasuk profesi dengan gaji tinggi dan pertumbuhan cepat.

 

7. Geographic Information Systems (GIS)

 

GIS adalah perpaduan antara geografi dan teknologi informasi. Jurusan ini penting untuk perencanaan wilayah, mitigasi bencana, transportasi, dan analisis spasial lainnya. Meskipun belum banyak dikenal, lulusan GIS sangat dibutuhkan oleh pemerintah, perusahaan infrastruktur, hingga startup logistik.

 

8. Quantum Computing dan Teknik Kuantum

 

Jurusan ini masih terbilang baru namun sangat prospektif. Quantum engineer diprediksi menjadi salah satu profesi yang akan melonjak kebutuhannya dalam beberapa tahun mendatang. Dengan keahlian di bidang fisika dan matematika terapan, Anda bisa menjadi bagian dari revolusi komputasi masa depan.

 

9. Psikologi Organisasi dan Perilaku Manusia

 

Di tengah tantangan dunia kerja modern seperti burnout, hybrid working, dan manajemen talenta, psikolog organisasi memainkan peran penting. Jurusan psikologi yang fokus pada perilaku organisasi ini makin dibutuhkan untuk membangun budaya kerja yang sehat dan produktif di perusahaan.

 

Memilih jurusan kuliah yang tepat bisa menjadi langkah awal Anda untuk mendapatkan profesi yang tidak hanya sesuai minat, tetapi juga relevan di masa depan. Dengan mempertimbangkan kebutuhan pasar kerja global, Anda bisa mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja 2030 yang lebih kompetitif, digital, dan dinamis. 

 

Jangan ragu untuk mengembangkan keahlian tambahan melalui kursus atau sertifikasi agar nilai Anda sebagai calon profesional semakin meningkat.