Gen Z Rentan Boros? Coba Cara Kelola Uang dengan Metode SMART

Ilustrasi mengatur keuangan
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Generasi Z atau Gen Z menghadapi tantangan unik dalam mengelola keuangan. Dikelilingi oleh kemudahan transaksi online, godaan diskon kilat, dan promosi yang masif di media sosial, gaya hidup konsumtif seolah menjadi norma baru. 

5 Kesalahan Keuangan Sepele yang Sering Dilakukan Anak Muda, Nomor 2 Paling Sering

Akses mudah ke layanan seperti Buy Now Pay Later (BNPL) dan berbagai platform e-commerce memang menawarkan kenyamanan. Di sisi lain juga dapat menjebak Gen Z dalam lingkaran pengeluaran yang tidak terkontrol, jauh dari tujuan keuangan jangka panjang. Kondisi ini menuntut pendekatan yang lebih strategis dan disiplin dalam mengatur uang.

Salah satu alat yang terbukti efektif dan timeless adalah metode SMART dalam penetapan tujuan keuangan. Metode ini tidak hanya membantu mengidentifikasi apa yang ingin dicapai, tetapi juga memberikan kerangka kerja yang jelas dan terukur untuk melangkah. 

1. Specific (Spesifik)

Panduan Keuangan Keluarga Muda: 5 Cara Cerdas Menabung untuk Rumah dan Dana Pendidikan Anak

Tujuan keuangan harus spesifik dan terperinci, bukan sekadar keinginan umum. Daripada mengatakan "ingin punya banyak uang," ubahlah menjadi "ingin memiliki dana darurat sebesar Rp15 juta di rekening terpisah" atau "ingin mengumpulkan uang muka KPR sebesar Rp50 juta untuk rumah pertama."

Bagi Gen Z, yang terbiasa dengan informasi detail dan personalisasi, menetapkan tujuan yang spesifik akan lebih mudah diinternalisasi. Tujuan yang jelas membantu otak memvisualisasikan target, mengurangi ambiguitas, dan mempermudah langkah-langkah yang harus diambil. Ini juga membantu menghindari pengeluaran tidak perlu, karena setiap rupiah dapat diukur kontribusinya terhadap tujuan yang jelas.

2. Measurable (Terukur)

Halaman Selanjutnya
img_title
Gen Z Lebih Suka WFH, Ternyata Ini 7 Alasan Mereka Ogah Balik Ngantor