4 Kesalahan Membangun Dana Pensiun yang Sering Diabaikan Anak Muda, Jangan Diulang Lagi Ya!

Ilustrasi pensiun
Sumber :
  • Freepik

Anak muda justru berada dalam posisi ideal untuk mulai berinvestasi karena memiliki jangka waktu yang panjang dan toleransi risiko yang lebih tinggi. Anda bisa mulai mempertimbangkan instrumen seperti reksa dana saham, indeks, hingga saham blue chip sebagai bagian dari portofolio pensiun.

Tak Lekang oleh Waktu, 8 Pekerjaan Klasik yang Tetap Relevan di 2025

Dengan strategi investasi yang tepat, pertumbuhan dana pensiun bisa lebih optimal dan tidak kalah oleh inflasi.

4. Menyatukan Dana Pensiun dengan Dana Lain

Profesi Ini Dulu Diremehkan, Kini Banjir Surat Lamaran dan Jadi Rebutan Anak Muda!

Kesalahan terakhir yang sering tidak disadari adalah mencampurkan dana pensiun dengan dana darurat, tabungan liburan, atau dana untuk keperluan jangka pendek lainnya. Ketika dana tercampur, sangat mudah tergoda untuk menggunakannya di luar kebutuhan pensiun.

Solusinya, pisahkan rekening khusus untuk dana pensiun dan hindari mengambilnya kecuali untuk keperluan pensiun itu sendiri. Gunakan produk keuangan seperti tabungan berjangka atau reksa dana khusus pensiun agar lebih terkontrol dan sulit diakses.

5 Alasan Pengajuan Kartu Kredit Bisa Ditolak, Nomor 1 Sering Diremehkan!

Pensiun yang nyaman dan bebas finansial tidak terjadi dalam semalam. Perlu perencanaan matang dan kesadaran sejak dini. Dengan menghindari empat kesalahan di atas, Anda akan lebih siap menghadapi masa tua tanpa harus bergantung pada anak atau pihak lain.

Jadi, mulai sekarang, mari tata kembali cara Anda menyusun dana pensiun. Sedikit perubahan hari ini bisa memberi dampak besar di masa depan. Selamat mencoba!