Resign demi Bisnis Sendiri? Simak Dulu Risiko dan Peluangnya Sebelum Terlambat
- Freepik
Memulai bisnis tentu membutuhkan modal, baik untuk produksi, pemasaran, maupun kebutuhan operasional lain. Tanpa perencanaan keuangan yang matang, modal yang dimiliki bisa cepat habis, apalagi jika bisnis belum menghasilkan.
Penting untuk membuat proyeksi biaya dan skenario terburuk agar Anda tidak terjebak dalam krisis keuangan pribadi.
4. Kehilangan Rasa Aman dan Stabilitas
Pekerjaan tetap memberikan rasa aman dari sisi finansial dan sosial. Ketika Anda resign untuk membangun bisnis sendiri, ada momen-momen ketika rasa khawatir akan masa depan muncul.
Ketidakpastian dalam dunia usaha bisa menjadi tantangan besar bagi Anda yang terbiasa hidup dalam sistem kerja yang stabil dan terstruktur.
Memutuskan untuk resign demi mengejar mimpi membangun bisnis sendiri adalah langkah besar yang layak dihargai. Namun, agar tidak berujung penyesalan, Anda harus membekali diri dengan pengetahuan, rencana keuangan yang solid, dan kesiapan mental menghadapi naik-turunnya dunia wirausaha.
Mengenali peluang dan risiko secara seimbang akan membantu Anda membuat keputusan yang bijak dan strategis. Jangan terburu-buru. Gunakan waktu sebelum resign untuk memvalidasi ide bisnis, mengumpulkan dana cadangan, dan membangun jaringan yang relevan.