Donald Trump Sebut Paracetamol Bisa Sebabkan Autisme pada Anak, Benarkah?
- Freepik
Lifestyle –Baru-baru ini Presiden Amerika Serikat, Donald Trump kembali membuat heboh dengan pernyataannya. Pernyataannya kali ini yang membuat heboh terkait dengan konsumsi Tylenol pada ibu hamil dapat menyebabkan autisme.
“Mengonsumsi Tylenol tidak baik,” kata dia di Gedung Putih belum lama ini.
Dia juga mendesak ibu hamil di Amerika yang merasakan nyeri untuk berjuang agar tidak meminum Tylenol. Namun kata Trump, ketika ibu hamil mengalami demam sangat tinggi maka mereka boleh mengonsumsi obat tersebut.
“Idealnya, jangan minum sama sekali,” katanya.
Pernyataan Trump yang menyebut Tylenol atau di Indonesia dikenal sebagai paracetamol menuai kecaman para pakar ahli dari Inggris. Ilmuan dan pakar medis menegaskan bahwa tidak ada hubungan antara paracetamol dengan autisme.
”Trump menyebarkan mitos paling berbahaya dalam beberapa dekade terakhir. Pseudo-sains semacam ini membahayakan ibu hamil dan anak-anak, serta merendahkan nilai orang autis. Mari tegaskan bahwa obat pereda nyeri tidak menyebabkan autisme, begitu pula vaksin tidak menyebabkan autisme. Studi berskala besar sudah membuktikan bahwa tidak ada bukti ilmiah kuat yang mendukung klaim itu,” kata Kepala Kebijakan dan Kampenye National Autistic Society, Mel Merritt dikutip dari laman The Sun, Rabu 24 September 2025.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Inggris Wes Streeting mengingatkan publik untuk tidak mendengarkan pernytaan Trump mengenai obat-obatan. Dia juga menekankan agar masyarakat bisa mendengarkan pernyataan dari dokter, Ilmuan Inggris dan layanan kesehatan Inggris (NHS).