Kenali Tech Neck, Kebiasaan Main HP yang Diam-Diam Merusak Otak dan Jantung

Ilustrasi pria memegang ponsel
Sumber :
  • Freepik

LifestyleSmartphone sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari kita, bahkan saat ini lebih baik ketinggalan dompet daripada ponsel. Ya, seiring kemajuan teknologi ponsel pun memiliki beragam fungsi ganda sebagai dompet, pelacak kebugaran, pusat hiburan, hingga meja kerja mini.

Meski memudahkan hidup, ada bahaya tersembunyi di baliknya. Salah satunya adalah tech neck. Masalah ini bukan hanya muncul saat memakai smartphone, tetapi juga laptop dan komputer, terutama saat bekerja. Postur membungkuk menjadi kebiasaan.

Tech neck adalah posisi tubuh ketika menggunakan ponsel, dengan kepala dan leher menunduk. Walaupun terasa wajar, kebiasaan ini bisa berdampak buruk pada organ penting, seperti otak dan jantung.

Untuk memahami risikonya, simak penjelasan lengkapnya dari ahli saraf dan ahli jantung seperti dilansir dari laman Hindustime, Kamis 19 September 2025.

Dampak pada Otak

Konsultan neurologi di Institute of Neuroscience, SIMS Hospital, Chennai, Dr. Vivek Iyer menjelaskan bahwa menundukkan leher bisa membuat otak “berkabut”. Ia mengutip studi tahun 2024 yang diterbitkan di International Journal of Physiotherapy and Research, yang menemukan bahwa tech neck dalam jangka panjang dapat menyebabkan kelelahan kognitif.

“Penelitian itu menemukan bahwa saat Anda menundukkan kepala ke depan, kemampuan otak untuk merasakan sentuhan, gerakan, dan posisi jadi kabur, seperti mencoba mengukur jarak lewat kaca jendela yang berembun. Jika Anda mengalami tech neck, otak harus bekerja lebih keras bahkan untuk tugas sederhana. Akibatnya, fokus berkurang, tubuh cepat lelah, dan reaksi melambat,” kata dia.