Perut Keroncongan sampai Bunyi Bukan Selalu Tanda Lapar, Kok Bisa?

Ilustrasi perut bunyi
Sumber :
  • Freepik

Dengan kata lain, bunyi perut bukan cuma karena lapar. Bahkan saat kita kenyang pun, usus tetap bekerja menggerakkan sisa makanan, cairan, dan gas, sehingga suara bisa tetap muncul.

Kenapa Perut Bisa Bunyi Meski Tidak Lapar?

  1. Gerakan Pencernaan Normal
    Usus selalu bergerak, meskipun tidak ada makanan baru yang masuk. Peristaltik tetap berjalan untuk membersihkan sisa makanan dan cairan. Suara ini sering terdengar lebih jelas saat perut kosong, karena tidak ada makanan yang bisa meredam bunyi.
  2. Gas dalam Saluran Cerna
    Gas bisa berasal dari udara yang tertelan saat makan, minuman bersoda, atau hasil fermentasi makanan oleh bakteri usus.
    Gas inilah yang membuat perut berbunyi, kadang disertai kembung.
  3. Makanan Pemicu Gas
    Beberapa makanan seperti kacang-kacangan, kol, brokoli, atau minuman berkarbonasi lebih mudah menghasilkan gas saat dicerna, sehingga memperbesar kemungkinan bunyi perut.
  4. Intoleransi Makanan
    Orang dengan intoleransi laktosa (susu) atau fruktosa (gula tertentu) sering mengalami gas berlebih, diare, dan suara pencernaan.
    Hal ini karena tubuh mereka kesulitan mencerna zat tersebut.
  5. Infeksi atau Diare
    Saat usus terinfeksi atau terjadi diare, gerakan usus lebih cepat dan banyak cairan masuk ke dalam saluran cerna.
    Akibatnya, suara jadi lebih keras dan sering.
  6. Stres dan Kecemasan
    Emosi juga berpengaruh pada pencernaan. Saat cemas atau stres, usus bisa bergerak lebih aktif, memicu gas dan suara yang lebih jelas.

Lapar atau Sekadar Bunyi Usus?

Membedakan bunyi perut karena lapar dengan yang bukan bisa dilihat dari tanda-tandanya.

  • Kalau lapar: bunyi perut biasanya muncul disertai rasa kosong, perih, atau mulas ringan di perut. Ini adalah sinyal dari hormon ghrelin yang memberi tahu otak bahwa tubuh butuh energi.
  • Kalau bukan lapar: suara bisa muncul kapan saja, bahkan setelah makan. Kadang disertai kembung, diare, atau hanya suara tanpa sensasi lapar. Ini biasanya karena gas, makanan tertentu, atau gerakan usus alami.

Kapan Harus Waspada?