Saat Tidur Benarkah Roh Keluar dari Tubuh? Ini Kata Agama dan Ilmu Pengetahuan
- Pixabay/ AiArtista
Dalam budaya suku aborigin Australia, tidur dan mimpi adalah Dreamtime, dunia sakral tempat para leluhur memberi petunjuk kepada manusia. Bahkan dalam kepercayaan Jawa kuno, ada konsep ngelmu tidur atau tidur yang penuh kesadaran, di mana seseorang bisa mengakses dimensi gaib.
Lalu bagaimana ilmu pengetahuan menjelaskan semua ini?
Saat kita tidur, otak tetap aktif, terutama di fase tidur REM (Rapid Eye Movement). Di fase inilah mimpi terjadi. Menurut ahli neurologi dari University of California, Dr. Matthew Walker mimpi adalah cara otak memproses emosi dan kenangan. Tapi kenapa kita bisa merasa seperti melayang atau keluar dari tubuh?
Menurut ahli saraf dari École Polytechnique Fédérale de Lausanne (Swiss), Dr. Olaf Blanke, pengalaman seperti OBE dan sensasi melayang bisa dijelaskan secara neurologis. Ia menyatakan bahwa disorientasi pada area temporo-parietal otak dapat menyebabkan persepsi bahwa kita sedang berada di luar tubuh.