Syarat Lengkap Pengajuan Surat Dukungan Work and Holiday Visa (SDUWHV) Australia
- Pixabay
Dalam beberapa kasus, jika dana berasal dari orang tua atau wali, pemohon harus melampirkan dokumen tambahan berupa Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP) orang tua/wali, serta surat pernyataan bermaterai yang menyatakan bahwa dana tersebut sah untuk digunakan oleh pemohon.
Persyaratan ini bertujuan untuk memastikan bahwa pemohon tidak akan menjadi beban finansial bagi pemerintah Australia dan memiliki modal awal untuk menetap sementara.
4. Kumpulan Dokumen Utama yang Harus Lengkap
Selain kriteria personal dan finansial, ada serangkaian dokumen administrasi yang harus disiapkan secara fisik maupun digital. Kelengkapan dan keabsahan dokumen adalah kunci kelancaran proses pengajuan. Dokumen-dokumen tersebut meliputi:
- Foto Diri Terbaru: Pas foto terbaru dengan latar belakang berwarna putih yang jelas dan sesuai standar.
- Paspor: Paspor asli yang masih berlaku minimal 12 bulan (satu tahun) sejak tanggal pengajuan SDUWHV.
- Bukti Kualifikasi Pendidikan: Ini bisa berupa ijazah asli atau surat keterangan dari perguruan tinggi yang menyatakan status mahasiswa aktif yang telah menempuh minimal dua tahun pendidikan sarjana.
- Bukti Hasil Studi: Bagi mahasiswa aktif, perlu melampirkan transkrip nilai atau Kartu Hasil Studi (KHS) dari semester 1 hingga 4.
- Surat Pernyataan Keabsahan Dokumen: Surat bermaterai Rp10.000 yang menyatakan bahwa seluruh dokumen dan data yang diajukan adalah benar dan sah.
Semua dokumen ini nantinya akan diunggah dalam format elektronik pada portal pengajuan SDUWHV. Oleh karena itu, persiapan dokumen dalam bentuk fisik yang rapi dan kemudian di-scan dengan kualitas baik akan sangat memudahkan proses daring.
Setiap detail, sekecil apa pun, harus diperhatikan, mulai dari masa berlaku paspor hingga kejelasan tulisan di surat keterangan. Persiapan yang matang dan teliti adalah fondasi untuk meraih surat dukungan yang sangat diidamkan ini.