Tradisi Pernikahan Arab Saudi, Tasya Farasya Gelar Pesta 7 Hari 7 Malam

Ilustrasi tradisi pernikahan
Sumber :
  • Pixabay

Menguak Tradisi Pernikahan Arab Saudi

7 Kebiasaan Orang India dan Indonesia yang Sama Persis, Pernah Lakuin?

Pesta pernikahan tujuh hari tujuh malam yang dijalani Tasya Farasya sesungguhnya adalah refleksi dari tradisi pernikahan Hadrami yang memang dikenal berlangsung meriah dan panjang. Tradisi ini sering kali dimulai dengan serangkaian upacara pra-pernikahan yang bisa berlangsung berhari-hari. 

Berbeda dengan pernikahan di banyak negara lain yang umumnya hanya satu atau dua hari, pernikahan dalam budaya Hadrami diatur sedemikian rupa agar seluruh keluarga besar dan kerabat dapat ikut serta dalam setiap momen penting.

10 Hal yang Dianggap Normal di Korea Selatan tapi Aneh di Indonesia

Salah satu acara krusial adalah Zeffah atau prosesi arak-arakan pengantin pria menuju tempat pernikahan. Tradisi ini diiringi musik, nyanyian, dan tarian tradisional. Zeffah tidak hanya sekadar arak-arakan, melainkan simbol peresmian sang pria sebagai kepala keluarga baru. 

Dalam pernikahan Tasya, meskipun tidak dilakukan persis seperti di Arab Saudi, ada elemen arak-arakan yang disesuaikan dengan budaya Indonesia, menunjukkan penghormatan terhadap akar budaya sang suami.

MaxCara MOP: Benarkah Bisa Bikin Bulu Mata Cetar hingga 24 Jam?

Aspek penting lainnya dalam pernikahan Hadrami adalah pakaian adat. Para mempelai dan keluarga sering kali mengenakan pakaian tradisional yang sangat mewah. Pakaian pengantin wanita, khususnya, sering kali dihiasi dengan perhiasan emas dan permata, melambangkan status dan kemakmuran keluarga. 

Dalam pernikahan Tasya Farasya, setiap tema memiliki gaun pengantin yang berbeda, dari gaun adat Minang hingga gaun modern yang dihiasi kristal Swarovski, menunjukkan perpaduan yang harmonis antara tradisi dan modernitas.

Halaman Selanjutnya
img_title