Jam Sepi KRL, Gak Sesak dan Pasti Dapat Duduk

Keramaian di KRL Commuter
Sumber :
  • Kereta Commuter Indonesia

Untuk menghindari keramaian, pilihlah waktu perjalanan di luar jam sibuk. Berdasarkan pola pergerakan penumpang, jam sepi KRL biasanya terjadi pada pukul 10.00–14.00 WIB pada hari kerja, ketika sebagian besar pekerja sudah berada di kantor dan pelajar di sekolah. 

Jangan Dianggap Sepele! Varises Bisa Jadi Pemicu Penyakit Serius

Pada rentang waktu ini, volume penumpang menurun secara signifikan, sehingga peluang mendapatkan tempat duduk jauh lebih besar. Selain itu, akhir pekan, terutama Sabtu dan Minggu siang hingga sore, cenderung lebih lengang karena aktivitas perkantoran berkurang. Misalnya, pada hari Sabtu setelah pukul 10.00 WIB, stasiun-stasiun besar seperti Manggarai atau Sudirman biasanya tidak terlalu padat.

Perjalanan di jam sepi menawarkan banyak keuntungan. Selain mendapatkan tempat duduk, Anda juga dapat menikmati suasana yang lebih tenang, mengurangi risiko berdesakan, dan meningkatkan keamanan pribadi. Kepadatan di jam sibuk sering kali memicu ketidokrusan, seperti insiden pelecehan atau pencurian, sebagaimana dilaporkan di beberapa media. 

Tips Mendapatkan Tempat Duduk di KRL

Waspada! 5 Bahaya Air Kotor di Rumah dari Ancaman Tak Terlihat Bagi Keluarga Anda

Selain memilih jam sepi, beberapa strategi dapat meningkatkan peluang Anda mendapatkan tempat duduk. Pertama, naik dari stasiun awal rute seperti Bogor, Bekasi, atau Rangkasbitung, di mana kereta masih relatif kosong. 

Kedua, pilih gerbong yang strategis, seperti gerbong tengah (ke-5 atau ke-6 pada rangkaian 10–12 gerbong), yang cenderung lebih sepi dibandingkan gerbong depan atau belakang. Ketiga, gunakan aplikasi C-Access untuk memantau jadwal KRL, posisi real-time kereta, dan tingkat kepadatan stasiun. Aplikasi ini membantu Anda merencanakan waktu keberangkatan dengan lebih baik, memastikan perjalanan yang lebih nyaman.

Memanfaatkan KRL untuk Wisata Akhir Pekan

Halaman Selanjutnya
img_title
Memahami Lipstick Effect, Fenomena Konsumen Tetap Belanja Saat Krisis Ekonomi