Menemukan Venice di Banjarmasin hingga Swiss di Papua
Selasa, 1 Juli 2025 - 19:30 WIB
Sumber :
- Pixabay
Akomodasi di Wamena relatif sederhana, dengan penginapan seperti Hotel Baliem Pilamo mulai dari Rp400.000 per malam. Makanan lokal seperti ubi bakar atau ayam kampung tersedia dengan harga Rp15.000-Rp30.000 per porsi di warung sekitar pasar Wamena.
Tips Perjalanan untuk Banjarmasin dan Lembah Baliem
Untuk memaksimalkan pengalaman wisata di kedua destinasi ini, pertimbangkan tips berikut:
- Waktu Terbaik Berkunjung: Banjarmasin ideal dikunjungi pada musim kemarau (April-Oktober) untuk menghindari banjir sungai. Lembah Baliem terbaik pada Agustus untuk Festival Lembah Baliem atau Maret-Juli untuk pemandangan hijau yang subur, seperti disebutkan dalam unggahan TikTok.
- Transportasi: Di Banjarmasin, gunakan klotok untuk menjelajahi sungai dan ojek online untuk mobilitas di kota. Di Lembah Baliem, sewa kendaraan roda empat atau motor dengan sopir lokal dari Wamena untuk menuju desa-desa terpencil.
- Akomodasi dan Pemesanan: Pesan penginapan melalui platform seperti Traveloka atau Booking.com jauh-jauh hari, terutama untuk Lembah Baliem yang memiliki opsi terbatas.
- Persiapan Budaya: Di Banjarmasin, hormati tradisi pasar apung dengan tidak mengganggu aktivitas pedagang. Di Lembah Baliem, ikuti panduan pemandu lokal untuk menghormati adat suku Dani, seperti meminta izin sebelum memotret.
Informasi Penting untuk Wisatawan
Banjarmasin:
Akses: Bandara Syamsudin Noor (penerbangan dari Jakarta, Surabaya, Bali)
Halaman Selanjutnya
Atraksi Utama: Pasar Apung Lok Baintan, Pulau Kembang, Masjid Sultan Suriansyah