Gajian Masih Lama? Begini Cara Karyawan di Jakarta Bisa Bertahan 5 Hari dengan Rp100 Ribu

Lifestyle –Akhir bulan datang tanpa ampun. Notifikasi bank yang tersisa hanya tiga digit angka: Rp100 ribu. Lima hari lagi baru gajian. Mau pinjam, gengsi. Mau utang, takut tambah beban. Jadi apa boleh buat, harus pintar siasat agar bisa tetap makan, kerja, dan bertahan hidup dengan sisa yang ada.

Di Jakarta, kota yang bergerak cepat dan keras, kisah seperti ini bukan sekadar cerita. Ini kenyataan yang dialami banyak karyawan setiap akhir bulan. Tapi dari keterbatasan inilah muncul kecerdikan, solidaritas tak kasat mata, dan semangat bertahan yang tak bisa diremehkan.

1. Transportasi Gratis JakLingko: Penyelamat di Tanggal Tua

Salah satu pengeluaran harian paling krusial adalah transportasi. Untungnya, Jakarta punya JakLingko—layanan kendaraan umum yang GRATIS. Ya, benar-benar gratis. Selama rutenya dalam cakupan JakLingko dan masih terintegrasi dengan sistem JakLingko, Anda tak perlu keluar auang sepeser pun.

Manfaatkan rute mikrotrans untuk:

• Pergi ke halte TransJakarta terdekat
• Keliling area permukiman dan terminal
• Menjangkau pasar tradisional tanpa ongkos

Lanjutkan dengan TransJakarta, hanya Rp3.500 sekali jalan. Jadi, total pulang-pergi cukup Rp7.000 per hari. Dalam 5 hari, total biaya transportasi hanya Rp35.000, atau bahkan bisa lebih hemat jika hanya menggunakan JakLingko gratis untuk jarak dekat ke kantor. 

2. Bekal: Bukti Kasih Sayang untuk Diri Sendiri

Bawa bekal adalah salah satu cara paling efektif untuk bertahan di akhir bulan. Selain itu, bawa bekal juga terbilang lebih sehat, sebab kita tau asupan yang kita konsumsi. Berkaitan dengan bekal ternyata dengan uang Rp 13 ribu per hari, Anda bisa bertahan di Jakarta. Begini cara mengakalinya. 

Harga Pokok Bahan

• Beras (petruk yang termurah): Rp12.000/liter → 1 liter = 7–8 porsi → per porsi nasi ≈ Rp1.700 (asumsi pengeluaran harian untuk beras)
• Minyak goreng (minyak murah 1 liter): Rp16.500/liter → 1 liter = 1.000 ml
• Tiap masak pakai ±20 ml (±2 sendok makan)
• Jadi per kali masak ≈ Rp330 (asumsi pengeluaran harian untuk minyak)

Menu Hemat 5 Hari + Harga Lengkap

Berikut ini contoh menu hemat 5 hari dengan rincian harga.  Catatan harga akan lebih murah jika dibeli di pasar atau tukang sayur keliling.

Hari 1: Nasi + Telur Dadar + Tumis Sawi

• Nasi: Rp1.700
• Telur 2 butir: Rp4.000
• Sawi hijau 1 ikat: Rp3.000
• Minyak: Rp330
• Bumbu (bawang putih, garam): Rp1.000

Total: Rp10.030

Hari 2: Nasi + Tahu Goreng + Sambal Terasi + Timun

• Nasi: Rp1.700
• Tahu 3 potong: Rp3.000
• Cabe, tomat, terasi: Rp2.500
• Timun 1 buah besar: Rp2.000
• Minyak: Rp330
• Bumbu:Rp1.000

Total: Rp10.530 

Hari 3: Nasi + Tempe Bacem + Sayur Bening Bayam

• Nasi: Rp1.700
• Tempe ½ papan: Rp3.500
• Bayam 1 ikat: Rp3.000
• Wortel kecil: Rp1.000
• Minyak: Rp330
• Bumbu:Rp1.000

Total: Rp10.530

Hari 4: Nasi + Telur Ceplok + Oseng Toge Wortel

• Nasi: Rp1.700
• Telur 1 butir: Rp2.000
• Toge 1 bungkus (250 gr): Rp2.000
• Wortel kecil: Rp1.000
• Minyak: Rp330
• Bumbu:Rp1.000

Total: Rp8.030

Hari 5: Nasi Goreng Sisa + Telur Dadar + Kerupuk

• Nasi sisa: gratis
• Telur 1 butir: Rp2.000
• Minyak: Rp330
• Bumbu (kecap, bawang): Rp1.000
• Kerupuk kecil: Rp1.000

Total: Rp4.330

Total Biaya Bekal 5 Hari: Rp10.030 + Rp10.530 + Rp10.530 + Rp8.030 + Rp4.330 = Rp43.450

3. Cari Hiburan Gratis dan Menyejukkan Hati

Siapa bilang di akhir bulan harus hidup kaku? Kesehatan mental tetap penting. Untungnya, Jakarta punya banyak opsi hiburan gratis.

Beberapa rekomendasi:

• Duduk santai di Taman Menteng, Taman Suropati, atau Hutan Kota GBK.
• Dengar podcast inspiratif di Spotify atau YouTube gratis.
• Nongkrong di warkop sambil ngobrol dengan teman, cukup pesan teh manis Rp3.000.

Menikmati waktu sendiri atau bersama orang terdekat, tanpa tekanan biaya, bisa sangat menyegarkan dan mencegah stres di tengah tekanan finansial.

4. Jangan Tergoda Utang Online dan Paylater

Ketika uang mulai habis, godaan pinjaman online dan fitur paylater terasa semakin menggiurkan. Tapi berhati-hatilah—itu jebakan yang bisa memperparah kondisi bulan depan.

Tips menghindarinya:

• Hapus aplikasi pinjol atau log out sementara.
• Ganti keinginan belanja dengan rasa syukur dan pengendalian diri.
• Ingat: “utang hari ini, beban berlipat besok.”

Bertahan tanpa utang adalah bentuk kemenangan personal. Meski sulit, kamu telah memilih jalan yang sehat secara finansial dan mental.

5. Jangan Malu Bercerita atau Minta Bantuan Sehat

Saat terdesak, bukan berarti kamu lemah. Bercerita ke sahabat atau keluarga tentang kondisi kamu bisa jadi langkah awal untuk meringankan beban.

Bantuan yang sehat tidak selalu soal uang. Bisa jadi, kamu dapat bekal dari teman kantor, tebengan pulang, atau bahkan sekadar kalimat penyemangat yang membuatmu kuat bertahan lima hari ke depan.

Tidak semua pertolongan harus diminta dengan kata “tolong.” Terkadang, cukup dengan berkata jujur, pintu akan terbuka.

Hitungan atau Rincian Anggaran Tetap Selama 5 Hari:

• Total uang di tangan: Rp100.000
• Transportasi 5 hari (TransJakarta/JakLingko): Rp7.000 × 5 = Rp35.000
• Sisa untuk makan 5 hari: Rp65.000
• Rata-rata anggaran makan per hari: Rp13.000

Bertahan di Tengah Kekurangan Adalah Bukti Kekuatan

Memiliki Rp100 ribu di akhir bulan bukan tanda kegagalan, tapi kesempatan untuk belajar bertahan dan menghargai hal-hal kecil. Naik JakLingko gratis, membawa bekal, dan minum air putih dari botol sendiri mungkin terdengar sepele, tapi itulah fondasi ketangguhan banyak pekerja Jakarta.

Kamu bukan satu-satunya yang sedang berjuang. Tapi yang membedakanmu adalah pilihanmu untuk bertahan dengan kepala tegak. Lima hari bukan waktu yang mudah, tapi dengan siasat cerdas dan niat kuat, kamu bisa melewatinya tanpa kehilangan martabat.