Lulusan Kuliah dengan Pengalaman Global Lebih Dilirik Perusahaan Multinasional, Begini Cara Dapetinnya!

Lifestyle – Dalam dunia kerja modern yang semakin kompetitif, pengalaman global kini menjadi salah satu kualifikasi utama yang dicari oleh perusahaan multinasional. Temuan LinkedIn Future of Work (2023) mengungkapkan bahwa lulusan dengan pengalaman belajar di lingkungan internasional memiliki peluang 30% lebih besar untuk direkrut ke posisi strategis, terutama di perusahaan berskala global.

Ini menegaskan bahwa paparan terhadap lingkungan lintas budaya dan sistem pendidikan global bukan lagi sekadar nilai tambah, melainkan investasi strategis yang perlu dibangun sejak masa perkuliahan.

Paparan global yang dimaksud mencakup tidak hanya pengalaman studi di luar negeri, tetapi juga interaksi lintas budaya, kemampuan adaptif terhadap sistem pembelajaran internasional, serta pemahaman terhadap dinamika global. Dalam laporan yang sama, keterampilan seperti kolaborasi multikultural, komunikasi lintas bahasa, dan problem-solving berbasis keragaman dianggap krusial bagi pemimpin masa depan.

Membaca tren ini, Deakin University Lancaster University Indonesia (DLI) yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat, hadir sebagai institusi pendidikan tinggi yang menjawab kebutuhan masa depan secara inklusif dan relevan. Didirikan atas kerja sama dua universitas ternama dunia—Deakin University (Australia) dan Lancaster University (Inggris)—DLI menawarkan pendidikan bertaraf internasional yang dapat diakses tanpa harus keluar dari Indonesia.

“Melalui DLI, Deakin University dan Lancaster University menghadirkan pendekatan yang menyeimbangkan kualitas pengajaran bertaraf internasional dengan sistem dukungan yang memperhatikan kebutuhan personal setiap mahasiswa. Harapannya, mereka tumbuh menjadi individu yang relevan, tangguh, dan siap berkontribusi secara global,” ujar Professor Greg Barton, Rektor DLI, dalam keterangannya, dikutip Kamis 31 Juli 2025.

DLI tidak hanya berfokus pada keunggulan akademik, namun juga membangun ekosistem pembelajaran yang mendorong kolaborasi lintas budaya, dukungan emosional, dan pertumbuhan personal. Kampus ini dirancang sebagai ruang eksplorasi yang transformatif, bukan sekadar tempat memperoleh gelar.

“DLI tidak dibangun hanya sebagai institusi pendidikan, tetapi sebagai ruang transformatif bagi generasi muda. Melalui pendekatan yang progresif dan inklusif, DLI tidak hanya mempersiapkan mahasiswa untuk dunia kerja, tetapi juga membentuk mereka menjadi agen perubahan di masyarakat global. Kini, pintu menuju pengalaman kampus bertaraf internasional terbuka lebar, tanpa harus meninggalkan Indonesia," tuturnya.

Kurikulum DLI dikembangkan secara kolaboratif oleh para ahli dari kedua universitas pendiri, menggabungkan riset mutakhir, metode pembelajaran interaktif, dan teknologi pendidikan terkini. Kampus ini juga dilengkapi fasilitas modern dan sistem belajar berbasis teknologi, memberikan mahasiswa kesempatan untuk berpikir secara global dengan tetap memahami konteks lokal.

Salah satu keunggulan utama DLI adalah sistem dual degree, di mana mahasiswa dapat memperoleh dua gelar internasional dari Deakin dan Lancaster dalam satu jalur studi, sepenuhnya dijalani di Indonesia. Dengan demikian, DLI menjembatani kebutuhan akan pendidikan global yang terjangkau dan inklusif, tanpa harus mengorbankan kualitas.

“Harapannya, mereka tumbuh menjadi individu yang relevan, tangguh, dan siap berkontribusi secara global,” tutup Prof Greg Barton.