Perspektif Ulama dalam Parenting Modern, Mengapa Adab Harus Didahulukan Sebelum Ilmu?

Ilustrasi ibu dan anak
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle –Dalam era parenting modern yang dipenuhi dengan berbagai pendekatan pendidikan, perspektif ulama menawarkan panduan berharga yang berlandaskan nilai-nilai Islam. Salah satu prinsip utama yang ditekankan oleh para ulama adalah pentingnya mendahulukan adab sebelum ilmu dalam mendidik anak. Prinsip ini berakar dari ajaran Rasulullah SAW, yang menegaskan bahwa akhlak mulia dan adab yang baik merupakan fondasi utama dalam pembentukan karakter seorang Muslim. 

5 Kota di Indonesia yang Paling Terkenal dengan Ilmu Hitam, Gak Nyangka Ada di Jawa!

Di tengah tantangan zaman, seperti pengaruh teknologi dan budaya global, menanamkan adab sejak dini menjadi semakin krusial untuk memastikan anak tumbuh dengan integritas moral dan spiritual yang kuat. Artikel ini akan mengulas pandangan ulama tentang pentingnya adab dalam parenting modern serta cara menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Pemahaman Adab Menurut Ulama

Menurut ulama, adab mencakup cara seseorang berinteraksi dengan Allah SWT, sesama manusia, dan lingkungan sekitar. Imam Al-Ghazali dalam kitab Ihya Ulumuddin menjelaskan bahwa adab adalah cerminan keimanan seseorang, yang tercermin dalam sopan santun, kejujuran, dan rendah hati. Dalam konteks pendidikan anak, adab meliputi cara berbicara dengan orang tua, menghormati guru, menjaga amanah, dan mematuhi aturan agama

Anak Malas Shalat? Coba Terapkan 5 Langkah dari Kisah Rasulullah

Ulama seperti Ibnul Qayyim Al-Jauziyah juga menegaskan bahwa adab adalah pintu menuju ilmu yang bermanfaat, karena ilmu tanpa adab dapat membawa kesombongan dan kerugian. Dengan demikian, mendidik anak untuk memiliki adab yang baik adalah langkah awal untuk mempersiapkan mereka menjadi individu yang berakhlak mulia.

Mengapa Adab Didahulukan Sebelum Ilmu?

Para ulama menekankan bahwa adab harus didahulukan sebelum ilmu karena adab menjadi landasan bagi penerimaan dan pengamalan ilmu. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Aku diutus untuk menyempurnakan akhlak mulia” (HR. Ahmad). Hadis ini menunjukkan bahwa tujuan utama pendidikan dalam Islam adalah pembentukan akhlak, bukan sekadar penguasaan pengetahuan. 

Halaman Selanjutnya
img_title
Kudus Disebut Banyak Dihuni Orang Sakti, Ternyata Tokoh-Tokoh Ini yang Mempengaruhinya