Melawan Rekan Kerja Culas dan Toxic dengan Elegan, Taktik Psikologi yang Efektif
Rabu, 20 Agustus 2025 - 16:02 WIB
Sumber :
- Freepik
Misalnya:
- Jika rekan kerja sering melimpahkan pekerjaan di luar tanggung jawab kita, kita bisa berkata: “Saya bisa membantu, tapi hanya jika pekerjaan utama saya sudah selesai. Kalau mendesak, mungkin lebih baik kita diskusikan dengan atasan.”
- Jika sering dijadikan bahan gosip, batasi interaksi yang hanya seputar pekerjaan.
Dr. Davey menegaskan pentingnya hal ini, dia menyebut menetapkan batasan bukan berarti tidak kooperatif, melainkan cara sehat untuk menjaga produktivitas dan kesehatan mental di tempat kerja. Dengan begitu, kita melindungi diri tanpa harus terlihat keras kepala.
Kecerdasan Emosional: Senjata Elegan Melawan Toxicity
Selain komunikasi dan batasan, kecerdasan emosional (emotional intelligence) adalah senjata ampuh. Ini mencakup kemampuan mengenali emosi diri, mengendalikan reaksi, serta membaca emosi orang lain.
Baca Juga :
7 Cara Jitu Menjaga Produktivitas di Kantor, Salah Satunya Punya Bestie yang Bikin Semangat!
Menghadapi rekan kerja toxic seringkali memancing emosi. Namun, jika kita terpancing amarah, mereka justru menang. Di sinilah kecerdasan emosional berperan:
- Belajar menenangkan diri sebelum merespons.
- Membedakan kritik yang konstruktif dengan sekadar serangan personal.
- Menggunakan empati untuk memahami motif mereka, tanpa harus membenarkan perilakunya.
Halaman Selanjutnya
Seperti dikatakan Dr. Davey, kecerdasan emosional membantu kita tetap tenang dalam konflik. Dengan begitu, kita bisa memilih respon yang bijak, bukan sekadar reaksi spontan.