Gelar Sarjana vs Skill, Mana yang Lebih Penting untuk Mendapatkan Pekerjaan Pertama?
- Freepik
Keterampilan Praktis: Faktor Penentu
Keterampilan praktis, baik teknis maupun lunak (soft skills), semakin menjadi fokus utama perekrut. Kemampuan seperti pemecahan masalah, komunikasi efektif, dan kerja tim menjadi faktor penting dalam seleksi kandidat.
Dalam industri teknologi, keterampilan praktis sering kali lebih bernilai daripada gelar sarjana. Misalnya, kemampuan di bidang AI dan coding dapat meningkatkan prospek gaji hingga 21% dibandingkan kandidat yang hanya memiliki gelar tanpa keterampilan spesifik.
Hal ini menunjukkan bahwa memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar dapat memberikan keuntungan kompetitif besar.
Kombinasi Gelar dan Keterampilan
Meskipun keterampilan praktis semakin penting, gelar sarjana masih memberikan beberapa keuntungan, terutama di industri yang lebih tradisional. Kandidat yang memiliki kombinasi antara gelar sarjana dan keterampilan praktis—misalnya melalui magang, sertifikasi, atau proyek nyata—memiliki keunggulan kompetitif yang lebih besar.
Kombinasi ini menunjukkan bahwa pendidikan formal tidak bisa diabaikan sepenuhnya, tetapi perlu dilengkapi dengan pengalaman nyata dan keterampilan yang langsung bisa diterapkan di lapangan. Ini memastikan bahwa lulusan tidak hanya memiliki teori, tetapi juga kemampuan untuk berkontribusi secara efektif di pekerjaan pertama mereka.