Takut Tersingkir AI? Ini Cara Memilih Karier yang Aman di Era Kecerdasan Buatan

Ilustrasi AI membantu pekerjaan
Sumber :
  • Freepik

Karier yang aman bukan yang statis, tetapi yang mendorong pembelajaran berkelanjutan. Jika Anda berada di bidang kreatif seperti penulis, desainer, atau produser konten, keterbukaan untuk belajar tools baru dan mengikuti tren akan menentukan daya tahan karier Anda. Sama halnya dengan karier manajerial yang menuntut kemampuan berpikir strategis dan adaptif.

5 Tanaman Hias Ini Harganya Jutaan, Cocok Buat Ladang Cuan Sampingan

6. Lihat Tren Global dan Kebutuhan Jangka Panjang

Sebelum memilih jurusan kuliah atau jalur karier, penting untuk melihat proyeksi kebutuhan tenaga kerja global. Laporan dari World Economic Forum menyebut bidang-bidang seperti energi terbarukan, teknologi hijau, keamanan siber, dan layanan kesehatan sebagai sektor yang paling menjanjikan hingga 2030. Mengikuti tren ini akan membantu Anda memilih jalur karier yang lebih tahan banting.

Lowongan Kerja Menyusut? Awas! Ini 5 Pekerjaan yang Rawan Digantikan AI

AI bukan musuh, tapi alat. Tantangannya bukan pada teknologinya, melainkan bagaimana manusia menyesuaikan diri dengan perubahan yang dibawanya. Dengan memilih karier yang tidak hanya aman dari otomatisasi, tetapi juga mendukung Anda untuk berkembang bersama teknologi, Anda akan memiliki keunggulan kompetitif di pasar kerja masa depan.

Ingat, karier yang aman di era AI bukan berarti menghindari teknologi, tetapi memanfaatkannya untuk memperkuat peran dan nilai Anda di dunia kerja. Maka dari itu, langkah cerdas Anda hari ini dalam merencanakan masa depan bisa menjadi investasi terbaik untuk menghadapi era digital yang semakin kompleks.

Gen Z Tak Lagi Percaya Gelar Sarjana, Lebih Pilih Jalur Vokasi Demi Cepat Dapat Kerja?