Gaji UMR Bisa Kaya? Ini Rahasia Budgeting Anti-Gagal untuk Hidup Nyaman di Kota Besar
- Freepik
Lifestyle – Banyak orang menganggap mustahil bisa hidup nyaman, apalagi jadi kaya hanya dengan gaji UMR (Upah Minimum Regional). Kenyataannya menjadi tajir bukan soal besar kecil penghasilan, melainkan cara mengelola keuangan yang menentukan kesejahteraan jangka panjang.
Bagi mereka yang tinggal di kota besar seperti Jakarta, Surabaya, atau Bandung, biaya hidup yang tinggi terasa seperti hambatan yang membuat pesimis untuk meraih kebebasan finansial. Faktanya, dengan strategi budgeting gaji UMR yang tepat, hidup hemat tetap memungkinkan, bahkan bisa membuka jalan menuju kebebasan finansial.
Kuncinya ada pada disiplin, prioritas, dan kebiasaan keuangan yang sehat. Berikut adalah panduan budgeting anti-gagal agar tetap bisa hidup nyaman dan perlahan menabung meski bergaji UMR:
1. Gunakan Rumus 50:30:20
Langkah pertama adalah membagi gaji ke dalam pos-pos keuangan yang proporsional. Gunakan rumus klasik 50:30:20 sebagai panduan Anda mengalokasikan pendapatan dengan tepat.
Sebanyak 50 persen untuk kebutuhan pokok, seperti makan, sewa, transportasi, listrik, dan air, 30 persen untuk keinginan atau gaya hidup, seperti nongkrong, hiburan, atau belanja kecil dan 20 persen untuk tabungan atau investasi jangka panjang. Jika gaji UMR dirasa terlalu kecil untuk mengikuti formula ini, Anda bisa menyesuaikan menjadi 60:20:20 atau 70:10:20, selama pos tabungan tetap ada dan tidak nol.