Belajar Atur Uang ala Seneca, Filosofi Stoik yang Tetap Relevan di Era Modern
- Freepik
2. Biasakan Hidup Sederhana
Salah satu praktik Stoik dari Seneca adalah voluntary discomfort—secara sengaja hidup sederhana meskipun Anda mampu hidup mewah. Dengan cara ini, Anda melatih diri untuk tidak bergantung pada kenyamanan dan mengurangi rasa takut kehilangan. Dalam konteks keuangan, ini bisa diterjemahkan sebagai hidup hemat, menabung, dan membatasi gaya hidup konsumtif.
3. Kendalikan Keinginan
Seneca percaya bahwa penderitaan manusia lebih banyak datang dari keinginan yang tidak terkendali, bukan dari keadaan nyata. Jika Anda bisa membedakan antara kebutuhan dan keinginan, Anda bisa mengelola uang dengan lebih baik. Ini sejalan dengan prinsip budgeting modern: prioritaskan pengeluaran untuk hal esensial, dan hindari belanja impulsif.
4. Antisipasi Kemungkinan Terburuk
Salah satu ajaran Stoik paling terkenal adalah premeditatio malorum, atau membayangkan kemungkinan terburuk. Dalam keuangan, ini berarti memiliki dana darurat, asuransi, dan rencana cadangan untuk menghadapi kondisi tidak terduga seperti kehilangan pekerjaan atau krisis ekonomi. Dengan begitu, Anda tidak hanya bertahan, tetapi juga tetap tenang dalam situasi sulit.
5. Jangan Terkecoh oleh Kekayaan Orang Lain