Belajar Lebih Singkat Tapi Nempel di Otak? Ini Caranya untuk Anak

Ilustrasi ibu mengajari anak belajar
Sumber :
  • Freepik

  • Contoh penerapan: Jika anak belajar hari ini, ulangi kembali materinya setelah 2–3 hari, lalu seminggu kemudian.
  • Manfaat: Setiap kali mengulang, otak memperkuat ingatan dan memindahkan informasi ke memori jangka panjang.

3. Interleaving (Mengacak Materi)

Interleaving berarti mencampur beberapa topik atau jenis soal dalam satu sesi belajar.

  • Contoh penerapan: Saat belajar matematika, jangan hanya mengerjakan soal penjumlahan. Selipkan juga soal pengurangan atau perkalian. Bisa juga mencampur mata pelajaran yang berbeda seperti IPA ringan setelah matematika.
  • Manfaat: Otak lebih terlatih membedakan konsep sehingga pemahaman anak lebih mendalam.

4. Pembelajaran Berbasis Permainan

Anak cenderung lebih semangat jika belajar terasa seperti bermain.

  • Contoh penerapan:
    • Gunakan board game edukatif untuk melatih kemampuan berhitung.
    • Buat kuis keluarga dengan sistem poin dan hadiah kecil.
    • Gunakan aplikasi edukasi yang menyajikan materi dalam bentuk permainan.
  • Manfaat: Belajar sambil bermain meningkatkan keterlibatan anak sehingga mereka lebih fokus dan materi lebih mudah diingat.