Dampak Buruk Kebiasaan Bandingkan Anak dengan Orang Lain

Ilustrasi anak bermain
Sumber :
  • Freepik

Cara Mendukung Anak Tanpa Membandingkan

Untuk menghindari dampak buruk dari kebiasaan membandingkan, orang tua dapat mengadopsi pendekatan pengasuhan yang lebih positif dan mendukung. Salah satu caranya adalah dengan fokus pada usaha anak, bukan hasil akhir. 

Misalnya, alih-alih berkata, “Nilai kamu tidak sebagus temanmu,” cobalah mengatakan, “Aku melihat kamu sudah berusaha keras mengerjakan tugas ini, apa yang bisa kita lakukan untuk membantu kamu lebih memahami materinya?” Pendekatan ini membantu anak merasa dihargai atas usaha mereka dan mendorong mereka untuk terus berusaha.

Selain itu, orang tua dapat membantu anak mengenali kekuatan dan minat mereka sendiri. Dorong anak untuk mengejar aktivitas yang mereka sukai dan berikan pujian spesifik atas kemajuan mereka. 

Misalnya, jika anak menunjukkan bakat dalam seni, akui kreativitas mereka tanpa membandingkannya dengan anak lain yang mungkin lebih unggul dalam bidang akademik. Dengan cara ini, anak belajar menghargai keunikan mereka sendiri dan membangun rasa percaya diri yang kokoh.

Membangun Lingkungan yang Mendukung Perkembangan Anak

Lingkungan keluarga yang positif sangat penting untuk perkembangan anak. Orang tua dapat menciptakan lingkungan ini dengan menghindari perbandingan dan fokus pada komunikasi terbuka. Dengarkan kekhawatiran anak, validasi perasaan mereka, dan berikan dukungan tanpa syarat.