5 Dampak Orang Tua Sering Memarahi Anak, Nomor 3 Dianggap Sepele

Ilustrasi anak adu argumen dengan orang tua
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Banyak orang tua menganggap memarahi anak adalah hal wajar untuk mendisiplinkan si kecil. Namun, ketika kemarahan menjadi kebiasaan, dampaknya bisa jauh lebih serius daripada yang dibayangkan.

7 Cara Membangun Rasa Percaya Diri Anak Melalui Kebiasaan Sederhana Sehari-hari

Pernahkah Anda berpikir bahwa emosi yang tidak terkontrol di hadapan anak dapat meninggalkan bekas yang mendalam? Anak tidak hanya menerima teguran, tetapi juga luka emosional yang bisa memengaruhi hidupnya dalam jangka panjang.

Sejatinya masa kecil adalah fase pembentukan karakter yang sangat krusial. Setiap ucapan dan sikap orang tua akan terekam dalam memori anak dan membentuk pola pikirnya.

Bukan Manja, Ini Alasan Orang Tua Jadi Mudah Tersinggung Seiring Usia

Ketika anak terbiasa hidup di lingkungan penuh amarah, ada beberapa hal yang berpotensi menciptakan dampak psikologis yang sulit dihapus. Berikut lima akibat orang tua sering memarahi anak.

1. Menurunnya Rasa Percaya Diri

Anak yang sering dimarahi cenderung kehilangan rasa percaya diri. Mereka merasa tidak cukup baik di mata orang tuanya, sehingga takut melakukan kesalahan.

Orang Tua Wajib Tahu, 7 Ucapan Ini Bisa Bikin Anak Jadi Lebih Percaya Diri

Akibatnya, anak menjadi enggan mencoba hal baru dan sulit berkembang. Dalam jangka panjang, hal ini dapat menghambat prestasi akademik maupun sosialnya.

Halaman Selanjutnya
img_title