Sering Pilih Telur Besar? Hati-Hati, Bisa Jadi Malah Rugi!
- Freepik
"Telur yang lebih besar cenderung memiliki cangkang yang lebih tipis yang berarti membuatnya rentan terhadap kontaminasi dan lebih rapuh," ungkap Dr. Mark Leong.
2. Risiko Retak Mikro Lebih Kecil
Pernah menemukan telur yang tampaknya utuh, tapi saat disentuh terasa “keropos”? Ini sering terjadi pada telur berukuran besar. Retakan mikro semacam ini sulit dilihat mata, tapi sangat berbahaya. Seperti diketahui, cangkang yang retak, meski tak terlihat jelas, bisa menjadi pintu masuk patogen. Begitu telur tercemar, sulit dibersihkan tanpa merusak kandungannya. Itulah sebabnya, semakin tebal cangkangnya, semakin baik kualitas dan keamanannya.
3. Kuning Telur Lebih Cerah dan Padat
Fakta menarik lainnya telur kecil sering kali memiliki kuning telur yang lebih cerah dan bentuknya lebih bulat. Ini biasanya menjadi indikator kesegaran dan nutrisi telur yang lebih optimal.
"Faktanya, beberapa telur yang lebih kecil memiliki kuning telur yang lebih cerah dan cangkang yang lebih kuat. Artinya, telur-telur itu sebenarnya lebih segar dan bersih," kata dia.