Kelihatannya Sepele, Tapi Telur Goreng Bisa Memicu Serangan Jantung Kalau Salah Masak!
- Freepik
Minyak yang dipanaskan berulang kali akan mengalami oksidasi. Proses ini memunculkan senyawa berbahaya seperti lemak trans dan radikal bebas. Bila terus dikonsumsi, bisa menyebabkan peradangan kronis dan meningkatkan risiko plak di pembuluh darah. Sayangnya, kebiasaan memakai ulang minyak masih lazim di rumah tangga Indonesia.
2. Penggunaan Mentega atau Margarin Padat
Mentega memang membuat rasa telur lebih gurih, tapi hati-hati, sebagian besar mentega dan margarin padat mengandung lemak jenuh dan lemak trans yang dapat menaikkan kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kolesterol baik (HDL).
3. Suhu Tinggi dan Permukaan Garing
Saat telur dimasak pada suhu tinggi hingga permukaannya cokelat atau gosong, terbentuk senyawa bernama AGEs (Advanced Glycation End Products). Senyawa ini mempercepat proses penuaan sel dan memperburuk peradangan pembuluh darah.
Dr. Mozaffarian menambahkan bahwa makanan yang kaya AGEs, terutama hasil proses deep fry, berkontribusi terhadap peningkatan risiko jantung dalam jangka panjang.