Cerita Pahit Para Job Seeker, Kirim Ratusan hingga Ribuan Surat Lamaran tapi Tak Ada Panggilan
- Freepik
Dikutip dari The Indian Express dan Reddit, Julian Joseph, mantan insinyur Salesforce, mencoba pendekatan berbeda: ia menggunakan AI tools seperti LazyApply untuk melamar lebih dari 5.000 lowongan kerja secara otomatis.
Hasilnya? Ia hanya mendapat sekitar 20 panggilan wawancara, dengan tingkat keberhasilan kurang dari 0,5%. Meski terlihat efisien, strategi ini tetap menyoroti tantangan utama pencari kerja: volume lamaran tidak menjamin hasil, apalagi jika tanpa pendekatan personal.
Mengapa Banyak Lamaran Tidak Membawa Hasil?
Menurut laporan CNBC, pelamar kerja di AS rata-rata mengirimkan 30 lamaran untuk mendapat empat panggilan. Selain itu, survei dari Insight Global juga mencatat lebih dari 50% pencari kerja merasa "burnout" karena proses ini.
Beberapa penyebab umum:
- Sistem seleksi otomatis (ATS): hanya menyaring lamaran yang cocok secara kata kunci, bukan manusia yang membaca langsung.