5 Tempat Wisata Gratis Dekat Sirkuit Mandalika, Pemandangannya Bak Surga!
- Wonderful Indonesia
Lifestyle – Pesona Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, kini tak hanya dikenal sebagai arena pacu kelas dunia, Sirkuit Mandalika, tetapi juga sebagai gerbang menuju surga tersembunyi. Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) ini dikelilingi oleh deretan destinasi wisata alam dan budaya yang menawan, menjadikannya pilihan sempurna bagi para pelancong yang mencari pengalaman liburan yang menyeluruh.
Bagi Anda yang merencanakan kunjungan ke Mandalika, baik untuk menyaksikan ajang balap internasional maupun sekadar berlibur, kabar baiknya adalah banyak permata tersembunyi di sekitar sirkuit yang dapat dinikmati tanpa mengeluarkan biaya tiket masuk.
Berikut adalah 5 tempat wisata gratis di dekat Sirkuit Mandalika, di mana Anda dapat menikmati keindahan panorama yang luar biasa, seolah berada di kepingan surga.
1. Bukit Merese: Kanvas Alam Terbaik untuk Menikmati Senja
Bukit Merese merupakan salah satu ikon wisata di kawasan Mandalika yang paling wajib dikunjungi. Terletak tidak jauh dari Pantai Tanjung Aan, bukit ini menawarkan panorama 360 derajat yang memukau.
Dari puncaknya, pengunjung dapat menyaksikan bentangan lautan biru kehijauan yang kontras dengan garis pantai putih, serta deretan bukit hijau yang menenangkan mata.
- Daya tarik utama Bukit Merese adalah momen matahari terbenam (sunset) yang legendaris. Langit yang dihiasi gradasi warna jingga, ungu, dan merah perlahan-lahan menenggelamkan diri di ufuk barat, menciptakan pemandangan yang dramatis dan romantis. Bukit ini disebut-sebut sebagai salah satu spot sunset terbaik di Lombok.
- Akses: Untuk mencapai puncak, pengunjung hanya perlu melakukan pendakian ringan selama 5 hingga 10 menit dari area parkir.
- Biaya: Gratis tiket masuk, Anda hanya perlu menyiapkan biaya parkir kendaraan (umumnya Rp5.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil) yang dikelola swadaya oleh masyarakat lokal.
2. Pantai Tanjung Aan: Keunikan Dua Jenis Pasir
Berlokasi sangat dekat dengan Bukit Merese, Pantai Tanjung Aan adalah surga bahari yang menawarkan ketenangan dan keindahan alam yang luar biasa. Pantai ini dikenal memiliki keunikan yang langka, yaitu memiliki dua jenis pasir yang berbeda di sepanjang garis pantainya.
Di satu sisi, Anda akan menemukan pasir putih yang lembut dan halus. Namun, di sisi lainnya, pasirnya berbentuk bulat besar menyerupai butiran merica. Fenomena alam ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Air lautnya yang jernih dengan gradasi warna biru kehijauan menjadikannya tempat ideal untuk berenang santai atau sekadar bersantai di tepi pantai.
- Akses: Terletak sekitar 6,8 km atau sekitar 13 menit berkendara dari Sirkuit Mandalika.
- Biaya: Gratis, Anda hanya perlu membayar biaya parkir.
- Aktivitas: Selain berenang, pantai ini juga menjadi lokasi yang tepat untuk menikmati panorama perbukitan di sekitarnya.
3. Pantai Seger: Lokasi Festival Bau Nyale dan Legenda Putri Mandalika
Tak kalah memesona, Pantai Seger adalah destinasi pantai eksotis yang juga menyimpan kisah legenda lokal yang mendalam, yaitu legenda Putri Mandalika. Di pantai ini, Anda bisa menemukan Monumen Putri Mandalika yang menjadi spot foto ikonik.
Pantai Seger menawarkan lanskap yang sangat cantik dengan hamparan pasir putih yang lembut dan air laut yang tenang, diapit oleh perbukitan kecil yang menambah kesejukan pemandangan. Selain keindahan alamnya, Pantai Seger juga menjadi lokasi dilaksanakannya Festival Bau Nyale setiap tahun, sebuah tradisi unik masyarakat Sasak untuk mencari cacing laut yang dipercaya sebagai jelmaan Putri Mandalika.
- Akses: Berjarak sangat dekat dari Sirkuit Mandalika, hanya memerlukan waktu tempuh beberapa menit saja.
- Biaya: Umumnya gratis tiket masuk, namun beberapa sumber menyebutkan tarif parkir yang terjangkau.
4. Pantai Kuta Lombok: Jantung Kawasan Mandalika
Meskipun namanya mirip dengan pantai terkenal di Bali, Pantai Kuta Lombok memiliki pesona yang berbeda dan unik. Pantai ini merupakan jantung dari kawasan KEK Mandalika. Pantai ini terkenal dengan garis pantainya yang panjang, pasir putih bersih, dan ombak yang relatif tenang, sangat cocok untuk berjemur atau bermain air.
Yang menarik dari Pantai Kuta Lombok adalah panorama alamnya yang dikelilingi oleh deretan bukit hijau yang membingkai laut biru. Pemandangan ini menciptakan kontras warna yang menakjubkan dan memberikan suasana yang sangat asri. Lokasinya yang sangat strategis membuat pantai ini mudah dijangkau dan menjadi titik awal yang baik untuk menjelajahi area Mandalika lainnya.
- Akses: Sekitar 4,3 km dari Sirkuit Mandalika, menjadikannya salah satu destinasi terdekat.
- Biaya: Gratis tiket masuk, hanya dikenakan biaya parkir.
5. Desa Adat Sade: Jendela Kearifan Lokal Suku Sasak
Beralih dari keindahan pantai, destinasi yang menawarkan kekayaan budaya tanpa biaya tiket masuk adalah Desa Adat Sade. Desa ini merupakan kampung adat Suku Sasak, suku asli Lombok, yang masih mempertahankan tradisi dan kearifan lokal leluhur mereka hingga kini.
Di Desa Sade, pengunjung dapat melihat langsung rumah-rumah tradisional Suku Sasak yang disebut Bale. Rumah-rumah ini memiliki arsitektur unik dengan dinding anyaman bambu, atap dari daun ilalang, dan lantai yang secara tradisional dilulur dengan kotoran kerbau atau sapi untuk membuatnya keras, halus, dan bebas debu.
Selain arsitektur rumah, Anda juga bisa menyaksikan aktivitas harian perempuan Sasak yang mahir menenun kain ikat dengan motif khas. Kain tenun ikat Lombok adalah salah satu kerajinan unggulan dari desa ini.
Meskipun masuk desa ini tidak dipungut biaya, pengunjung sangat dianjurkan untuk memberikan donasi sukarela seikhlasnya sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya dan operasional desa.
- Akses: Terletak sekitar 10 km atau sekitar 16 menit berkendara dari Sirkuit Mandalika.
- Aktivitas: Berinteraksi dengan warga lokal, melihat proses menenun, dan membeli oleh-oleh kerajinan tangan khas.