Ngeri! Terowongan Tambang Tua di Sawahlunto Ini Simpan Banyak Misteri yang Tak Terungkap
- Pixabay
Lifestyle –Di balik keindahan alam Sumatera Barat, terdapat sebuah kota kecil yang menyimpan sejarah kelam dan jejak masa kolonial yang membekas kuat: Sawahlunto. Kota ini dulunya dikenal sebagai pusat penambangan batubara terbesar pada masa penjajahan Belanda.
Salah satu peninggalan paling ikonis dari masa itu adalah terowongan tambang tua yang kini menjadi daya tarik wisata tersendiri. Namun, lebih dari sekadar peninggalan sejarah, terowongan ini dikenal karena menyimpan banyak misteri, mitos, dan cerita yang belum sepenuhnya terungkap. Bagi pencinta wisata horor dan wisata mistis, destinasi ini menawarkan pengalaman yang memacu adrenalin sekaligus menggugah rasa ingin tahu.
Warisan Sejarah Tambang Batubara Sawahlunto
Terowongan tambang tua ini merupakan bagian dari kompleks tambang Ombilin, yang dibangun oleh pemerintah kolonial Belanda pada akhir abad ke-19. Penambangan batubara di kawasan ini dimulai pada tahun 1892, menjadikan Sawahlunto sebagai salah satu pusat industri energi terbesar Hindia Belanda kala itu.
Tambang ini juga menjadi saksi bisu penderitaan para pekerja paksa yang disebut “Orang Rantai”, yakni para tahanan yang dipekerjakan secara tidak manusiawi di dalam lorong-lorong gelap tambang demi memenuhi kebutuhan energi kolonial.
Terowongan ini memiliki struktur yang kuat, dibangun dengan sistem ventilasi yang dirancang khusus untuk mempertahankan sirkulasi udara. Beberapa bagian terowongan masih dibiarkan asli, dengan rel kereta batubara yang masih tampak jelas, menambah suasana autentik dan menyeramkan bagi siapa pun yang mengunjunginya.