Patah Hati Terparah Justru Bisa Jadi Jalan Menuju Cinta yang Benar-Benar Tulus

Ilustrasi Pasangan Harmonis
Sumber :
  • Freepik

  • Self-esteem: keyakinan bahwa kita berharga.
  • Self-compassion: kemampuan untuk bersikap lembut pada diri sendiri saat gagal atau terluka.
  • Self-efficacy: kepercayaan pada kemampuan diri menghadapi tantangan.
Pekerjaan Blue Collar Naik Daun, 8 Skill Jadikan Kamu Unggulan di Mata HRD Perusahaan

Bagi perempuan yang pernah terluka karena ditinggal menikah, self-love penting agar tidak terjebak pada pola menyalahkan diri atau mencari validasi berlebihan dari orang lain.

Sebuah tinjauan literatur yang dipublikasikan di jurnal Mindfulness tahun 2021 oleh Christine R. Lathren dan koleganya menemukan bahwa self-compassion berhubungan erat dengan kualitas hubungan interpersonal.

5 Soft Skills Paling Dicari di Era Pekerjaan Blue Collar Jobs, Auto Jadi Rebutan Perusahaan!

Para peneliti menyimpulkan bahwa individu yang lebih berbelas kasih kepada diri sendiri cenderung merespons konflik interpersonal dengan lebih pengertian dan lebih sedikit defensif, yang pada akhirnya mendukung hubungan yang lebih memuaskan dan stabil.

Artinya, dengan mencintai diri sendiri, seseorang lebih mampu menghadapi konflik tanpa drama berlebihan. Mereka tidak bergantung pada pasangan untuk menyembuhkan luka lama, sehingga hubungan menjadi lebih sehat dan saling mendukung.

Langkah Nyata Membangun Self-Love Setelah Luka

  1. Terima Perasaanmu
    Jangan buru-buru menutup rapat luka. Akui bahwa kamu sedih, kecewa, bahkan marah.
    Dengan menerima, kamu memberi ruang untuk benar-benar sembuh.
  2. Rawat Diri Sendiri
    Mulailah dari hal sederhana: tidur cukup, makan sehat, olahraga ringan.
    Tubuh yang terjaga membantu pikiran lebih stabil.
  3. Hentikan Dialog Negatif
    Ubah kalimat “Aku tidak cukup baik” menjadi “Aku berharga dan layak dicintai”.
    Latihan afirmasi positif membantu membangun kembali rasa percaya diri.
  4. Temukan Kembali Passion dan Tujuan Hidup
    Fokus pada hal-hal yang membuatmu bersemangat: hobi, karier, pendidikan, atau aktivitas sosial.
    Ini mengingatkan bahwa kebahagiaan tidak bergantung pada satu orang.
  5. Tetapkan Batasan Sehat
    Belajar berkata “tidak” pada hal yang menguras energi. Dengan batasan yang jelas, kamu melindungi kesehatan mental dan emosional.
Halaman Selanjutnya
img_title
14 Pekerjaan Blue-Collar Diprediksi Meledak di Masa Depan, Gaji Miliaran Tanpa Gelar Sarjana