5 Prinsip Hidup Minimalis Ala Gen Z yang Bikin Gaji Lebih Tahan Lama dan Hemat

Ilustrasi menjalani slow living
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Dalam era digital yang serba cepat ini, Gen Z menjadi generasi yang unik dalam menyikapi kehidupan, termasuk dalam mengatur uang dan gaji. Terlahir di tengah kemajuan teknologi dan krisis ekonomi global, mereka cenderung lebih sadar akan pentingnya hidup secara sederhana namun tetap bermakna. 

5 Nasihat Keuangan Robert Kiyosaki untuk Gen Z, Agar Tak Menyesal di Usia Senja

 

Salah satu tren gaya hidup yang mulai banyak diadopsi oleh Gen Z adalah minimalisme — sebuah filosofi hidup yang mengutamakan kesederhanaan, efisiensi, dan fungsionalitas dalam berbagai aspek kehidupan.

Gen Z Wajib Nyimak! Ini 7 Skill Paling Dicari Perusahaan, Punya IPK Tinggi Gak Cukup!

 

Gaya hidup minimalis bukan berarti hidup serba kekurangan. Sebaliknya, ini adalah pendekatan hidup yang cerdas dan strategis dalam mengelola pengeluaran agar gaji yang diterima tidak cepat habis. 

7 Sifat Gen Z yang Diidolakan Perusahaan dan Bikin Karier Melejit, Milenial dan Gen X Jangan Mau Kalah!

 

Dengan menghindari konsumsi berlebihan dan lebih fokus pada hal-hal yang benar-benar penting, Gen Z mulai menemukan cara untuk menikmati hidup dengan lebih tenang, tertata, dan tentunya lebih hemat. Berikut ini adalah 5 prinsip hidup minimalis ala Gen Z yang bisa Anda tiru agar uang dan gaji Anda lebih tahan lama.

 

1. Prioritaskan Kebutuhan, Bukan Keinginan

 

Salah satu prinsip utama dalam gaya hidup minimalis adalah membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Gen Z yang menerapkan prinsip ini cenderung lebih selektif dalam berbelanja. Mereka menghindari pembelian impulsif, terutama barang-barang yang hanya bersifat trendi sesaat. 

 

Sebelum membeli sesuatu, mereka akan mempertimbangkan apakah barang tersebut benar-benar dibutuhkan atau hanya karena tergiur iklan dan FOMO (Fear of Missing Out). Hasilnya, pengeluaran pun bisa ditekan dan gaji menjadi lebih awet.

 

2. Investasi pada Pengalaman, Bukan Barang

 

Alih-alih menghabiskan uang untuk membeli barang-barang mewah, Gen Z lebih memilih menggunakan gaji mereka untuk pengalaman seperti traveling hemat, kursus online, atau kegiatan sosial. 

 

Hal ini sejalan dengan prinsip minimalis yang menekankan nilai dari pengalaman dibandingkan kepemilikan materi. Dengan begitu, uang yang dikeluarkan memberikan dampak emosional dan intelektual yang lebih besar, serta tidak menumpuk sebagai “barang tak berguna” di rumah.

 

3. Decluttering Secara Berkala

 

Gen Z yang menjalani hidup minimalis biasanya rutin melakukan decluttering atau memilah barang-barang yang tidak terpakai. Barang yang sudah tidak digunakan bisa dijual kembali, didonasikan, atau didaur ulang. 

 

Kegiatan ini tidak hanya membuat ruang menjadi lebih lega dan bersih, tapi juga membuka peluang untuk mendapatkan tambahan uang dari hasil penjualan barang bekas. Dengan lingkungan yang lebih rapi, fokus pun meningkat, dan kebutuhan untuk membeli barang baru jadi berkurang.

 

4. Bijak Mengatur Keuangan dengan Aplikasi Finansial

 

Kemajuan teknologi sangat mendukung gaya hidup minimalis Gen Z, terutama dalam hal mengatur keuangan. Banyak dari mereka memanfaatkan aplikasi pencatat keuangan untuk memantau pengeluaran harian, membuat anggaran, dan merencanakan tabungan. 

 

Dengan pengawasan yang ketat dan transparan terhadap pemasukan dan pengeluaran, gaji yang diterima setiap bulan dapat dialokasikan dengan bijak dan tidak cepat habis karena pengeluaran tak terduga.

 

5. Fokus pada Kualitas, Bukan Kuantitas

 

Prinsip ini terlihat jelas dalam cara Gen Z berbelanja, terutama untuk kebutuhan fashion, elektronik, atau perabot rumah. Mereka cenderung memilih produk berkualitas tinggi dan tahan lama meski harganya sedikit lebih mahal, daripada membeli produk murah yang cepat rusak dan harus diganti dalam waktu singkat. Dengan strategi ini, pengeluaran jangka panjang pun lebih efisien karena tidak perlu membeli barang yang sama berulang kali.

 

Mengadopsi gaya hidup minimalis bukan hanya tentang mengurangi konsumsi, tapi juga tentang membentuk mindset baru dalam mengelola keuangan. Gen Z telah membuktikan bahwa dengan prinsip-prinsip sederhana ini, uang dan gaji bisa lebih tahan lama tanpa harus mengorbankan kenyamanan hidup. 

 

Jika Anda ingin mulai hidup lebih tertata, sehat secara finansial, dan tetap menikmati hidup, mungkin sekarang saat yang tepat untuk menerapkan hidup minimalis. Mau coba?