Menguak Metode 50/30/20, Jurus Jitu Mengatur Keuangan Rumah Tangga agar Tetap Stabil
- Freepik
2. Sisihkan 30% untuk Keinginan
Sebanyak 30% dari gaji dapat digunakan untuk memenuhi keinginan, seperti hiburan, liburan, belanja non-esensial, langganan streaming, atau makan di luar bersama keluarga.
Bagian ini memang bukan termasuk kebutuhan pokok, tetapi tetap penting untuk menjaga keseimbangan hidup. Memberi ruang bagi keinginan akan membantu Anda dan keluarga tetap bahagia tanpa merasa terlalu tertekan oleh anggaran yang ketat.
Namun, penting untuk tidak menyalahartikan keinginan sebagai kebutuhan. Misalnya, membeli ponsel baru karena tergoda promo padahal ponsel lama masih berfungsi dengan baik, termasuk dalam keinginan, bukan kebutuhan.
Dengan disiplin dalam membedakan dua hal ini, Anda bisa tetap menikmati hidup tanpa merusak struktur keuangan yang telah dirancang.
3. Gunakan 20% untuk Tabungan dan Investasi
Sisa 20% dari penghasilan sebaiknya Anda alokasikan untuk tabungan, dana darurat, dan investasi. Dana ini sangat penting untuk persiapan masa depan, baik itu untuk pendidikan anak, persiapan pensiun, maupun antisipasi kondisi tak terduga seperti sakit atau kehilangan pekerjaan.