10 Pekerjaan Bergaji Tinggi di Bidang Kesehatan, Ada yang Tembus Rp8 Miliar Per Tahun!

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Bidang kesehatan selalu menjadi sektor yang menjanjikan, baik dari sisi kontribusi sosial maupun dari sisi kesejahteraan finansial. Seiring meningkatnya kebutuhan layanan medis, profesi di dunia kesehatan pun mengalami lonjakan permintaan yang signifikan. 

7 Kebiasaan Orang Kaya Mengelola Keuangan yang Jarang Diketahui, Pantas Hartanya Selalu Bertambah!

 

Tak heran, banyak orang yang bercita-cita berkarier di bidang ini karena selain mulia, juga menawarkan peluang penghasilan yang tinggi.

Apakah Saldo BPJS Kesehatan Bisa Dicairkan? Simak Penjelasannya di Sini

 

Data dari berbagai sumber internasional menunjukkan bahwa pekerjaan di bidang kesehatan menempati posisi teratas sebagai profesi dengan gaji terbesar. Dari dokter spesialis yang menghabiskan waktu bertahun-tahun dalam pendidikan, hingga teknisi medis yang hanya memerlukan pelatihan singkat, semuanya memiliki potensi karier yang cerah. 

Kapan Saldo BPJS Ketenagakerjaan Bisa Dicairkan?

 

Jika Anda tertarik untuk mengetahui lebih jauh, berikut daftar pekerjaan bergaji tinggi di bidang kesehatan yang bisa menjadi pilihan, seperti dirangkum dari Forbes pada Selasa, 9 September 2025.

 

1. Ahli Bedah

 

Ahli bedah, termasuk spesialis ortopedi dan bedah saraf, merupakan profesi dengan gaji paling tinggi. Di Amerika Serikat, ahli bedah bisa memperoleh penghasilan lebih dari US$500.000 atau setara Rp8,2 miliar per tahun, tergantung spesialisasinya.

 

2. Kardiolog

 

Spesialis jantung atau kardiolog juga memiliki penghasilan besar. Rata-rata kardiolog di luar negeri menghasilkan lebih dari US$420.000 atau setara Rp6,8 miliar per tahun, berkat tingginya permintaan layanan kesehatan jantung.

 

3. Ahli Anestesiologi

 

Profesi ini menjadi kunci keberhasilan prosedur operasi. Gaji rata-rata ahli anestesi berkisar antara US$300.000 hingga US$450.000 atau sekitar Rp4,9 miliar hingga Rp7,4 miliar per tahun.

 

4. Dokter Spesialis Kulit (Dermatolog)

 

Dermatolog sangat diminati karena fokus pada kesehatan kulit, rambut, dan kuku, serta prosedur estetika. Pendapatan rata-ratanya mencapai lebih dari US$320.000 atau setara Rp5,2 miliar per tahun.

 

5. Dokter Gigi Spesialis

 

Selain dokter gigi umum, ortodontis dan ahli bedah mulut memiliki penghasilan tinggi. Di Amerika, ortodontis bisa mendapatkan gaji sekitar US$370.000 atau setara Rp6,1 miliar per tahun.

 

6. Perawat Anestesi (CRNA)

 

Profesi Certified Registered Nurse Anesthetist atau CRNA dikenal sebagai perawat dengan gaji tertinggi. Penghasilannya bisa mencapai US$200.000 hingga US$300.000 atau sekitar Rp3,2 miliar hingga Rp4,9 miliar per tahun, dengan waktu pendidikan lebih singkat dibanding dokter spesialis.

 

7. Asisten Dokter (Physician Assistant)

 

Peran asisten dokter semakin dibutuhkan untuk membantu praktik medis sehari-hari. Gaji rata-rata mencapai US$130.000 atau setara Rp2,1 miliar per tahun, dengan peluang karier yang terus berkembang.

 

8. Apoteker

 

Apoteker bukan hanya meracik obat, tetapi juga berperan penting dalam memberikan edukasi penggunaan obat yang aman. Di luar negeri, apoteker berpenghasilan sekitar US$135.000 atau setara Rp2,2 miliar per tahun.

 

9. Teknisi Medis (Biomedical Equipment Technician)

 

Profesi teknisi peralatan medis juga menjanjikan, meskipun tidak membutuhkan pendidikan panjang. Gaji rata-rata mencapai US$65.000 atau setara Rp1,06 miliar per tahun, dengan permintaan kerja yang terus meningkat.

 

10. Tenaga Sterilisasi Medis (Sterile Processing Technician)

 

Profesi ini mungkin jarang terdengar, tetapi sangat penting dalam menjaga keamanan alat medis. Gaji rata-rata mencapai US$74.000 atau setara Rp1,2 miliar per tahun, bahkan bisa mendekati US$100.000 atau Rp1,64 miliar dengan pengalaman.

 

Bidang kesehatan memang menawarkan peluang besar bagi siapa saja yang ingin meniti karier dengan prospek cerah. Mulai dari dokter spesialis dengan pendidikan panjang hingga teknisi medis dengan jalur pelatihan singkat, semua memiliki kontribusi penting dalam sistem kesehatan. 

 

Dengan meningkatnya kebutuhan layanan medis global, pekerjaan bergaji tinggi di bidang kesehatan akan tetap menjadi primadona bagi generasi mendatang.