Ciri-ciri Sudah Masuk Kelas Menengah Atas, Apakah Anda Termasuk?
- Freepik
Lifestyle – Dalam beberapa tahun terakhir, istilah kelas menengah semakin sering terdengar di berbagai pembahasan ekonomi. Kelas ini dianggap sebagai motor penggerak pertumbuhan karena memiliki daya beli yang relatif stabil dan berkontribusi besar terhadap konsumsi rumah tangga.
Namun, tidak semua orang menyadari ada perbedaan signifikan antara kelas menengah biasa dengan kelas menengah atas. Perbedaan ini bukan hanya soal penghasilan, melainkan juga gaya hidup, pola pengeluaran, hingga tingkat keamanan finansial.
Mengutip laporan Pew Research Center dan juga pandangan dari Brookings Institution, kelas menengah atas biasanya ditandai dengan kondisi finansial yang jauh lebih mapan. Mereka bukan sekadar mampu memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga punya keleluasaan dalam mengalokasikan dana untuk investasi, pendidikan, hingga gaya hidup.
Di beberapa negara, kelas menengah atas bahkan menjadi penopang utama dalam menciptakan stabilitas ekonomi karena mereka berperan besar dalam sektor konsumsi sekaligus investasi.
Lalu, apa saja ciri-ciri yang menandakan seseorang atau keluarga sudah masuk kategori kelas menengah atas? Berikut beberapa indikator yang sering disebut dalam berbagai studi ekonomi internasional.
1. Penghasilan Stabil di Atas Rata-rata Nasional
Menurut Pew Research Center, kelas menengah atas biasanya memiliki penghasilan setidaknya dua hingga tiga kali lipat dari median pendapatan nasional. Artinya, mereka tidak hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari, tetapi juga punya ruang luas untuk menabung dan berinvestasi.